Setelah kunjungan Ketua STIE IGI, Dr. Charles Bohlen Purba, S.E, MM pada Prof. Dr. Haryono Suyono yang diantar Ibu Yuli Ismiati, Ketua KCB Anggrek guna menggali pengalaman mengadakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) atau sekarang disebut Kuliah Merdeka, Ketua STIE langsung melaksanakan langkah-langkah awal membangun perkenalan dan kerja sama dengan masyarakat desa. Ketua STIE membuktikan bahwa Perguruan Tinggi yang dipimpinnya memiliki komitmen tinggi melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan menerjunkan mahasiswa ke desa
Read MorePagi ini, Senin 22 Februari 2021 diantar Dosen senior Dr. M. Rizal Taufikurohman, S.Pt., M.Si, Dekan Fakultas Bioindustri, Dr. Inanpi Hidayati Sumiasih, S.P., M.Si. didampingi Drm Francy Iriani dan Warid, S.P., M.Si. mengadakan silaturahmi dan membahas kemungkinan peningkatan kerja sama yang lebih erat dengan Yayasan Anugerah yang usahanya sangat luas. Pembina Yayasan didampingi Drs. Fajar Wiryono, Ketua Yayasan Anugerah dan Ibu Dra Indrawati staf senior serta penghubung kedua lembaga tersebut.
Read MoreHari Minggu pagi tanggal 21 Februari 2021, melalui pertemuan kombinasi secara langsung di Kantor PB PWRI serta pertemuan daring bersama peserta dari seluruh Indonesia, PWRI menggelar pertemuan doa bersama ditujukan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa untuk Almarhum Bapak Subiakto Tjakrawerdaya, Almarhum Bapak Progo Nurjaman dari PB PWRI serta Almarhum Bapak H. Seman Wijoyo dari OPI Kementerian Dalam Negeri yang meninggalkan kita sekitar empat puluh hari lalu. Doa bersama tersebut diikuti sekitar 40 anggota Pengurus tingkat pusat dan DKI Jakarta yang semuanya mengenakan Masker sesuai protokol Kesehatan di Kantor PB PWRI serta wakil-wakil dari Pengurus PB dan daerah melalui sistem daring. Terlihat antara lain wakil-wakil dari Provinsi Lampung dan daerah lainnya.
Read MoreMusibah bencana alam, tanah longsor, angin kencang dan banjir rupanya tidak menjadi monopoli daerah saja. Virus Covid-a9 juga tidak menjadi monopoli atau milik orang kota tetapi sekaligus juga merambah ke daerah pedesaan. Sejak kemarin Kota Metropolitan yang sehari sebelumnya daerah banjir tahun lalu ditinjau Gubernur Anies karena “bebas banjir”, tetapi sejak kemarin sampai hari ini media sosial penuh dengan laporan dari pemilik kamera hape yang merekam daerah elite perkotaan yang jalan rayanya biasa penuh mobil berseliweran dengan bebas, hari ini laporan visual itu penuh mobil yang seakan berenang dalam arus sungai yang meluap. Setiap mobil hanya kelihatan terlintas atapnya saja. Entah penumpangnya sudah lari keluar mobil menyelamatkan nyawa dengan meninggalkan mobil mereka megap-megap seperti kerbau yang sedang menikmati mandi di kubangan yang bagi kerbau nikmat, tetapi bagi pemilik mobil mungkin merupakan musibah. Daerah Semanggi, Simatupang dan lainnya banjir total. Mas Dr. Mulyono yang kemarin melaporkan air sudah sampai menyentuh perut, hari ini melaporkan sudah masuk rumah dan memaksa peralatan dapur yang menjamin makan siang bisa dimasak, pindah ke lantai atas. Ibu Rika pelopor PAUD yang gigih dari Bekasi Barat yang biasa menjadi pelopor Kebun Gizi dengan tanaman sayur di halaman rumah tidak lagi kelihatan tanamannya. Ibu Sammah, Ibu Rosmini yang biasa membimbing pengembangan Posdaya, Ibu Ros yang mantan PLKB dan dalam hidupnya pernah “menjadi guru” bagi tamu-tamu dari Nigeria, India dan lainnya ikut juga merasakan adanya banjir yang luar biasa. Tetapi sangat tenang, sabar dan tawakal menunggu mukjizat dari Tuhan Yang Maha Kuasa.
Bertempat di Audiorium Universitas Negeri Semarang (UNNES) pada tanggal 15 Januari 2015 diadakan acara Malam Syukuran HUT ke 20 Yayasan Damandiri yang secara khusus diisi Pemberian Penghargaan Posdaya sebagai Rujukan Nasional untuk tahun 2015. Terlihat Almarhum Bapak Dr Subiakto Tjakrawerdaja dan Prof Dr Haryono Suyono sedang potong tumpeng yang disaksikan oleh Rektor UNNES dan beberapa Bupati/Walikota yang mendapatkan penghargaan Damandiri Award karena mengembangkan Posdaya di daerahnya dengan sangat berhasil.
Read MoreMelalui Pertemuan daring sistem Zoom yang fasilitasnya disumbangkan oleh Bapak Setyanto, Bapak Handoko dan Mas Fajar, PB PWRI mengadakan beberapa Rapat penting membahas persiapan Raker, Ulang Tahun PWRI, Acara bulan Ramadhan serta Munas yang akan diadakan secara berturut-turut dalam tahun 2021. Pertemuan Daring yang dilakukan beberapa kali ternyata menghasilkan banyak keputusan yang luar bisa. Ada juga staf yang rajin membuat rumusan yang dengan bimbingan Sekjen Bapak Drs. Djoko Sidik Pramono dan Prof. Dr. Gatot Sutadi menghasilkan beberapa putusan penting yang segera di kirimkan ke daerah atau kepada Ketua PWRI tingkat Provinsi. Ada juga pengumuman yang dikirim ke semua yang diharapkan mengambil partisipasi yang tinggi dalam beberapa acara yang makin marak dewasa ini.
Read MoreSalah satu awal dari suatu kerja sama saling gotong royong dalam pembangunan biasanya dimulai dengan jabat tangan. Dewasa ini karena pandemi Covid-19, “tidak boleh berjabat tangan” karena itu perlu dikembangkan cara baru guna memulai suatu perkenalan yang berakhir pada penanda tanganan suatu MOU, atau dalam bahasa gaul sehari-hari “tukar cincin” yang berakhir sebagai perkawinan untuk bersama membangun rumah tangga bahagia dan sejahtera.
Read MoreSegera setelah pembekalan kepada ribuan mahasiswa Semester ke tujuh oleh Tim LPPM UIN Sunan Kalijaga di Surabaya, maka Ketua Yayasan Damandiri Prof. Dr. Haryono Suyono didampingi Dr. Mulyonno D. Prawiro serta Drs. Purnomo dari Bank UMKM Jawa Timur memberikan tambahan pembekalan dan kemungkinan kredit untuk usaha mikro yang dapat di akses dari tingkat Kabupaten bagi Kelompok Posdaya di Desa-desa yang dijadikan tempat kegiatan KKN Mahasiswa.
Read MorePada sekitar awal November 2015, saat Bupati Kulon Progo dipegang Bapak Dr dr H Hasto Wardoyo, SpOG (K), Yayasan Damandiri yang dipimpin oleh Prof. Dr. Haryomo Suyono berkunjung ke Kabupaten tersebut bersama Ibu Titiek Hadiyati atau Ibu Titiek Soeharto dengan staf untuk melihat perkembangan Posdaya yang maju pesat di berbagai desa di sana. Kunjungan ke Desa tersebut disertai beberapa Dosen dan mahasiswa dari berbagai Perguruan Tinggi di Yogyakarta sekaligus sebagai Kader Posdaya yang secara suka rela membantu pengembangan Posdaya dan kegiatannya memberdayakan masyarakat dan keluarga di desa. Dalam kesempatan tersebut digelar Gebyar Posdaya bersama Bupati dan perangkat Pemerintah Daerah Kulon Progo dan sekitarnya.
Read MoreMenjelang kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN), pada waktu Rektor UPI di Bandung dijabat oleh almarhum Profesor Dr. Furkon diadakan acara pembekalan secara terbuka. Acara yang dihadiri oleh Rektor, para Wakil Rektor, Dekan dan Dosen Pembimbing Lapangan itu diikuti oleh ribuan mahasiswa Semester ke tujuh. Setelah sambutan pembukaan, Rektor dan para Wakil Rektor secara resmi melepas mahasiswa dan Dosen Pembimbing ke desa-desa di seluruh Jawa Barat. Direncanakan kegiatan di desa tersebut berlangsung selama satu bulan lima belas hari.
Read MorePembina Yayasan YPPIJ sekaligus Penggerak Pembangunan Di Desa melalui pembentukan kelompok Posdaya di desa-desa, pada tanggal 16 Maret 2016 bersama Ketua LPPM Universitas Trilogi, Dr M Rizal Taufikurohman bersama Dr. Mulyono D Prawiro dan Tim LPPM mProf Dr Haryono Suyono selakuengunjungi kampus Sekolah Tinggi Perikanan (STP) di Bogor. Maksud kunjungan ke STP milik Kementerian Kelautan dan Perikanan tersebut adalah dalam rangka kerja sama mengadakan Shooting INSPIRASI POSDAYA guna merangsang minat Posdaya di desa-desa yang diharapkan mencintai perikanan darat maupun laut yang bisa meningkatkan perhatian masyarakat desa yang tinggal di daerah pantai maupun di daratan tetapi memiliki niat mengembangkan kegiatan perikanan. Kegiatan ini dirangsang Kepala Badan Pengembangan SDM yang pada waktu itu dipimpin Bapak Dr. Ir. Suseno Sukoyono.
Read MoreAtas undangan Rektor Universitas Ibn Khaldun, di Bogor, Dr H E Bahruddin, MAg, sebagai Ketua Yayasan Damandiri yang dibentuk bersama oleh Bapak HM Soeharto bersama kami dan Bapak Sudwikatmono serta Om Liem Soei Liong, kami didampingi Dr. Mulyono D Prawiro serta staf diundang berkunjung ke Kampus Universitas Ibn Khaldunh di Bogor.
Read MoreBeberapa dokter dan profesional medis Kuba yang akan berangkat ke Italia untuk membantu mengatasi pandemi di negara itu berpose di depan media dengan foto Fidel Castro dan bendera Italia dan Kuba, di Havana, Kuba, Sabtu, 21 Maret 2020. AP / Ismael Francisco
Read MoreSejak lama Provinsi Jawa Timur, pada masa Gubernur dijabat Bapak Dr. Sukarwo, selalu menonjol dalam berbagai prestasi pembangunan desa. Kepeloporan ini disebabkan karena beberapa kabupaten sangat pesat kemajuannya. Kabupaten yang sangat pesat itu menarik dan memberikan kontribusi kenaikan pembangunan yang luar biasa pada tingkat provinsi.
Tetapi Provinsi Jatim sesungguhnya bisa maju dengan lebih cepat lagi tetapi karena terkendala beberapa Kabupaten yang memiliki nilai Human Development Indeks (HDI) yang rendah, maka kecepatan pembangunan di beberapa kabupaten itu sesungguhnya bisa dipacu lagi agar memberi sumbangan yang tinggi terhadap nilai rata-rata untuk seluruh provinsi.
Read MoreUpaya pendekatan Keluarga mengajak keluarga Indonesia mengikuti KB sebagai awal perubahan sosial menuju Budaya Baru dengan jumlah anak sedikit, dua saja, bagi setiap keluarga membawa hasil positif. Dalam waktu satu generasi Budaya Baru dengan Norma tersebut tercipta di Indonesia yang diakui oleh Lembaga-lembaga sosial Dunia dan pada tahun 1989 diakui PBB. Berkat keberhasilan itu, strategi “Perubahan Sosial” tersebut di terapkan untuk memperkenalkan “Budaya Baru tidak miskin lagi” ternyata juga berhasil dan “Indonesia mendapat penghargaan PBB” pada tahun 1997.
Read MoreDengan didampingi Menteri PUPR, Bapak Basuki Hadi Mulyono, Menteri Negara Sekretaris Negara, Bapak Pratikno, Gubernur Jawa Timur, Indar Parawansa, para anggota Komisi V DPR dan Bupati Pacitan, Drs H Indartato, MM, dan semua Jajarannya, hari ini Minggu tanggal 14 Februari 2021 Presiden RI, Ir. Joko Widodo meresmikan jembatan Tukul di Arjosari, Pacitan. Kecamatan Arjosari biasanya merupakan daerah banjir yang luar biasa semoga dengan adanya bendungan ini air banjir bisa disedot dan menjadi air yang memberi manfaat pada sawah yang memang sangat luas di Arjosari. Bendungan yang dibangun sejak enam tahun lalu menghabiskan biaya sekitar 916 milyar sanggup mengairi sawah sampai sekitar 600 ha serta penyediaan air bersih sebanyak 300 liter per detik.
Read MoreKabupaten Pacitan yang selama lima tahun terakhir ini dipimpin untuk masa jabatan kedua oleh Bupati Drs H Indartato, MM, pada hari ini 14 Februari dikunjungi Presiden Joko Widodo meresmikan Waduk Tukul. Peresmian Waduk ini sangat besar artinya karena menambah gairah masyarakat menanam di sawahnya dengan rajin karena Pacitan sesungguhnya kaya air dan karena itu selalu melimpah banjir setiap musim hujan, padahal kalau musim kering sukar mendapat air untuk sawah yang terpaksa digarap kekurangan air.
Read More