Pada tulisan yang lalu telah kita bahas strategi kedua pada bagian sasaran, yaitu masyarakat dan keluarga yang terkena dampak serangan Virus Corona atau Covid-19. Pada tulisan ini kita membahas bagaimana peran tenaga pelayanan untuk mengatasi serangan Virus Corona tersebut secara massal dan efektif. Suatu bagian yang sangat penting mendapatkan dukungan “roh atau nyawa” agar Unit-unit Pelayanan yang sangat vital dan harus tersedia di berbagai tempat di mana masyarakat bermukim mendapat dukungan semua anggota masyarakat, yang terkena serangan atau tidak sehingga semua anggota masyarakat dapat di selamatkan nyawanya. Tenaga yang melayani sasaran tersebut perlu dibantu dukungan tenaga masyarakat sasaran yang terkena dampak Virus dengan harapan secara aktif sasaran langsung menjadi “mitra dari unit pelayanan” yang profesional dan bertugas menjaga dan melayani sasaran yang terkena dampak lebih lancar dan merasa mendapat kehormatan.
Read MoreTim Kerja Inovasi Desa dan Daerah Tertinggal, Kementerian Desa PDTT melaporkan bahwa di Desa Cilalahab, Kecamatan Banjar telah dibangun lapangan sepak bola dengan luas 85×80 meter. Lapangan ini selalu terlihat ramai meskipun usianya belum genap dua tahun. Tempat itu sering menjadi pusat kegiatan pemuda warga sekitar yang menyebut tempat ini sebagai Sorga alias Sarana Olahraga. Sayang karena ada wabah Virus Corona kegiatan itu dewasa ini tidak kondusif dan menjadi sangat berbahaya karena tidak boleh ada kerumunan masa lagi. Tetapi apabila masa Virus Corona berakhir hampir pasti lapangan itu akan menjadi lebih ramai lagi.
Read MoreTim Inovasi Desa dan Daerah Tertinggal, Kementerian Desa PDTT melaporkan bahwa Pemerintah Desa Kumpulrejo melaporkan bahwa tahun lalu tealh mulai menggelar Festival Waluh. Pada waktu ini, pada musim dimana keadaan masyarakat sedang diserang oleh Virus Corona, masyarakat berharap bahwa keadaan akan aman pada saat waluh sudah siap untuk acara festival seperti tahun yang lalu. Karna acara ini bertujuan untuk mempromosikan produk lokal, yakni Waluh atau Labu Kuning. Selama festival, warga desa menunjukkan beragam inovasi dan kreativitas dalam mengolah menjadi produk pangan. Aparat desa, termasuk aparat tingkat kecamatan ikut memberi bukungan terhadap kreasi masyarakat tersebut karena dengan adanya festival tersebut, produk waluh yang sesungguhnya biasa-biasa saja bisa berubah menjadi daya tarik tersendiri.
Read MoreKhalid Narkah melaporkan bahwa Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Palugon mengembangkan unit usaha produksi pupuk organik. Unit usaha ini bertujuan meningkatkan kuantitas dan kualitas produk hortikultura wilayah pegunungan di Kabupaten Cilacap.
Read MorePada Strategi Kelima, kita mulai bicara tentang Bekerja berbasis rumah, dalam pengertian “Work From Home” yang dicanangkan banyak kalangan. Dalam pengertian pelakunya, pengertian itu adalah anjuran pengembangan bekerja dengan pelaku intinya keluarga, yaitu suami, istri, anak-anak yang sudah siap bekerja dan anggota keluarga lain yang tinggal dalam satu rumah. Inti dari usaha itu adalah bahwa semua anggota keluarga tidak keluar rumah dan bekerja atau mengerjakan usaha, “Family Based Bisiness“. Pengembangan “Usaha berbasis keluarga” ini pernah menjadi basis pengembangan keluarga sejahtera yang diterapkan pada sekitar 40.000 desa yang dianggap bukan desa tertinggal dalam upaya pengentasan kemiskinan di tahun 1990-an. Seperti diketahui, upaya ini bersama dengan upaya penggarapan Desa tertinggal dengan program IDT berhasil menurunkan tingkat kemiskinan dari sekitar 70 persen di tahun 1970, menjadi 30 persen di tahun 1990 dan sekitar 11 persen di tahun 1997 sehingga Indonesia memperoleh penghargaan PBB pada tahun itu.
Read MoreDalam pengertian “Work From Home” yang dicanangkan banyak kalangan, kita perlu memahami bahwa anjuran bekerja dari rumah dirasa sangat tepat bagi mereka yang biasa bekerja d kantor. Tetapi yang bekerjanya tidak di kantor, misalnya melayani rumah makan, maka bisa berarti bahwa makanan yang disajikannya “diantar” ke rumah. Karena itu istilah work from home bisa diartikan berbeda-beda menurut macam pekerjaan yang dikerjakan oleh keluarga atau penduduk yang bersangkutan.
Read MoreMenurut pelaporan Tim Kementerian Desa PDTT, pada 2017, Desa Pagaran Dolok sepakat membuat Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) dengan unit usaha peternakan sapi. Pemerintah Desa mengalokasikan penyertaan modal sebesar Rp 735 juta dari anggaran Dana Desa (DD) 2017. Unit usaha desa tersebut diharapkan meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat desa.
Read MoreSementara kita memahami dan melaksanakan bagian-bagian penting dari Strategi Pertama, Kedua dan sebagian kecil dari unsur-unsur Strategi Ketiga yang keutuhannya sangat luas, dari awal, dalam proses dan pada bagian akhir sebagai dukungan konsolidasi, marilah kita selingi dengan memperkenalkan bagian-bagian penting dari Strategi Keempat. Strategi Keempat ini merupakan bagian pengembangan pelayanan bagi dua komponen penting pelaksana seluruh strategi yaitu subyek dan obyek dari berbagai strategi yang diperkenalkan. Subyek adalah pelaku dari upaya menghimpun para pengikut komitmen untuk mengimbangi gegap gempitanya pasukan Virus yang menjerang manusia. Obyek atau sasaran yang mendapat ancaman dari serangan Virus, yang secara bertahap, seperti pasukan TNI yang mengungsi ke desa dan rakyat banyak pendukungnya di desa, kita kembangkan menjadi pasukan istimewa, pasukan elite dan tangguh yang memiliki komitmen tinggi untuk maju berpartisipasi tanpa reserve, bersemangat tinggi bertempur dalam usaha maha besar dengan tekad menang.
Read MoreDibawah Pimpinan Dr dr ismail Suryopranoto Sp.S (K) dan Sekretaris Akhmad Risaf Iskandar selama masa lima tahun ini telah banyak melakukan usaha preventif menangani kasus stroke di daerah Istimewa Yogyakarta. Kegiatan yang dilakukan banyak berhubungan dengan pembinaan di lapangan dan kegiatan pertemuan bersama dengan para aktifis serta penyandang stroke melalui kegiatan olah raga atau pertemuan yang membahas masalah stroke dan penanganannya.
Read MoreDua bagian Strategi telah kita sajikan dengan harapan bisa di pertimbangkan oleh siapa saja yang ingin membangun peta perubahan tingkah laku yang sistematis dan konsisten untuk diikuti menuju tahapan pembangunan budaya baru agar bisa mengimbangi gesitnya Virus Corona yang menyebar dengan kecepatan luar biasa seperti serangan Pasukan Belanda tatkala ingin merebut kembali Ibu Kota RI di masa Revolusi, Yogyakarta, di tahun 1948. Dua kerangka strategi itu diikuti kerangka Strategi ketiga, yaitu pokok-pokok Komunikasi, Informasi dan Edukasi yang didukung lincahnya kegiatan Advokasi yang pada masa itu dilakukan secara sederhana tetapi ampuh. Strategi ketiga dimasa itu dimanfaatkan pada masa memperkenalkan Program KB dengan komitmen yang tinggi agar tujuan jangka panjang, “mengubah budaya banyak anak” menjadi “budaya baru dengan jumlah anak sedikit tetapi memiliki kualitas tinggi” dapat dilaksanakan dengan baik.
Read MoreSeperti pada bagian pertama, dalam menghadapi serangan Virus Corona, diperlukan Strategi nasional yang diikuti disiplin tinggi agar yakin masyarakat yang mengikuti strategi itu memiliki komitmen tinggi. Lebih dari itu, komitmen terhadap strategi itu perlu diikuti pengetahuan yang mendalam tentang tujuan, sasaran yang ingin dicapai, tahapan yang harus diikuti untuk mencapai suksesnya tujuan atau hasil akhir serta indikator utama yang dicermati dan diikuti agar proses pencapaian tujuan berjalan sistematis dan lancar.
Read MorePagi ini Konsultan Kesehatan Ibu Iin dari Madiun minta saya memberi komentar atas gagasan luar biasa mengadakan Lomba bagi anggota Kempung KB binaannya di Madiun. Proposal yang dikembangkannya langsung saya baca dan secara spontan setelah saya beri sedikit koreksi salah ketik, saya kembalikan lewat email ke alamat yang diberikannya. Sungguh suatu propasal yang luar biasa datang dari seorang Konsultan lulusan S2 Kesehatan Masyarakat yang mendapat gemblengan dari Dosen Pembimbing yang barangkali juga luar biasa. Hanya kebetulan karena kita berada dalam suasana berkecamuknya Virus Covid-19 yang sedang marak, maka kalau menunggu pelaksanaan dari Proposal itu bisa jadi masyarakat di daerahnya akan kalah cepat dengan perjalanan Virus yang sekarang sebagian sudah berada pada keluarga yang pulang kampung, tetapi tidak merasa sakit karena tubuh keluarga yang ditempati memiliki daya tahan yang ampuh dan di dalam tubuhnya Virus yang numpang hidup sedang memperbanyak diri untuk melakukan serangan pada pembawanya atau siap-siap akan berpindah kepada keluarga lain yang akrab, bersalaman atau mengadakan silaturahmi kepada keluarga kerbat dekat yang ada di kampung tersebut. Pasukn Virus itu, sebagai prajurit yang ganas siap tunggu komando.
Read MoreMenurut pelaporan Tim Kemdes PDTT, Desa Sumber Agung melakukan upaya peningkatan kualitas pelayanan publik melalui sistem digital. Bahkan secara berani mengusung judul Desa Sumber Agung “desa dijital” supaya masyarakat lokal dan luar daerah mengetahui perkembangan pembangunan yang ada di desanya.
Read More