Apa Kata Mereka Tentang Juang Kencana

Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN, Dr Wihaji, SAg.MPd saat berbincang dengan Prof Dr Haryono Suyono

GEMARI.ID-JAKARTA. Perkumpulan Juang Kencana ini adalah orang-orang luar biasa yang di atas rata-rata, menurut saya karena memang, ke-satu, JuKen pasti sehat, kalau tidak sehat tidak mungkin untuk ikut aktivitas, yang kedua, keluarga JuKen ini adalah keluarga yang memahami persis dari hulu sampai hilir tentang BKKBN, tentang Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, maka JuKen sudah tahu persis apa yang dikerjakan dan apa yang dilakukan. Dr Wihaji. SAg.MPd, Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN

JuKen ini merupakan perkumpulan sesepuhnya BKKBN, yang saat ini terus memberi semangat untuk mewariskan semua ide-ide tentang program Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, karena program ini sangat strategis dan era sekarang ini memang program ini menjadi prioritas Bapak Presiden Prabowo Subianto dalam rangka mewujudkan generasi emas di tahun 2045. Pertemuan hari ini tidak hanya silaturahmi, dan doa panjang umur, tetapi juga sebagai satu wahana untuk tukar pikiran antar generasi. Drs Sukaryo Teguh Santoso, MPd, Deputi ADPIN BKKBN

JuKen sendiri pasti akan mendukung program-program Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN , karena memang itu merupakan induk dari Juang Kencana itu sendiri. Oleh karena itu, sekali lagi kami mohon kepada semua anggota JuKen dari pusat maupun daerah, sampai kabupaten/kota, segera mempelajari apa-apa yang menjadi program, terutama menjadi Quick Wins dari Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN. Dr Sudibyo Alimoeso, MA, Ketua Umum JuKen

Para mantan pejabat Eselon I BKKBN terlihat sedang berbincang-bincang dengan Deputi ADPIN, BKKBN, Drs Sukaryo Teguh Santoso, MPd

Saya rasa dengan JuKen ini, apa lagi ada logo baru, dengan pengurus baru, berarti ada darah baru yang dapat lebih menggiatkan dibandingkan yang lalu. Yang lalu itu keberhasilannya adalah untuk menggerakkan organisasi di provinsi dan kabupaten/kota itu luar biasa, sudah bagus. Sekarang tinggal bagaimana mengisi kegiatan-kegiatan itu. Kegiatan-kegiatan harus lebih dipadukan dengan programnya Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN, jangan kita atau JuKen jalan sendiri, mereka jalan sendiri atau mereka jalan sendiri tanpa mengajak JuKen. Ini harus diupayakan agar dapat simultan. Bapak Menteri sudah janji bahwa akan mengajak kita atau JuKen, bahkan ini yang perlu dicatat, kalau perlu beliau memberikan biaya, walaupun itu nanti tidak semudah itu, karena keterbatasan anggaran dan lain sebagainya di pemerintah saat ini. Dr Mazwar Noerdin, Penasehat JuKen

JuKen mampu menempatkan diri sebagai organisasi yang bisa memenuhi harapan anggota, dan bisa memenuhi juga harapan mitra-mitra kerja, terutama dengan Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN, oleh karena itu saya melihat susunan personel atau kepengurusan yang lebih energik, saya yakin bahwa ke depan organisasi JuKen akan mampu mengembangkan diri, baik untuk kepentingan internal anggota maupun bisa membaktikan tenaga dan pikirannya untuk membantu masyarakat dan keluarga Indonesia, melalui kerjasama yang bagus dengan lembaga Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN dan lembaga-lembaga lain, yang nanti pasti saya lihat JuKen punya kemampuan untuk itu. Drs Pristy Waluyo, Pembina JuKen.

Hubungan JuKen dengan Kemendukbangga/BKKBN seperti pinang dibelah dua, jadi bisa saling bersinergi, sehingga nanti pengalaman kita bisa kita tularkan, bisa dikembangkan, tentunya sesuai dengan situasi sekarang ini, yang dulu-dulunya berhasil kita lanjutkan, yang mungkin dulu gagal tidak perlu diulang lagi. Dengan koordinasi ke depan, mudah-mudahan kita lebih erat lagi, sehingga dalam rangka mewujudkan keluarga berkualitas di masa depan bisa lebih terwujud lagi. Drs Hardiyanto Wiryo, Dewan Pengawas JuKen. @mulyono_dp