Lansia Penghuni STW-RIA Pembangunan Rekreasi ke Cianjur dengan Gembira

Berfoto bersama di depan kantor Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, Cianjur, Jawa Barat.

(GEMARI.ID) - CIANJUR. Kepala STW RIA Pembangunan Ns. Ibnu Abas,M.Kep.,Sp.Kep.Kom saat dihubungi awak media menjelaskan, mengawali keberangkatan rombongan peserta Gathering Lansia dan karyawan Rumah Lansia Bahagia STW RIA Pembangunan pada hari Kamis 2 November 2023 lalu ke Balai Besar Taman Nasional Cibodas Cianjur Jawa Barat dengan berdoa. Ikut mendamping Sekertaris Yayasan Karya Bhakti RIA Pembangunan sekaligus pengurus Badan Penyelenggara STW RIA Pembangunan Cibubur Ibu Atiek Adiati. Rabu (08/11/2023).

Tampak Bapak dan Ibu Nasution. bersama karyawan/ti STW-RIA Pembangunan turut serta meyaksikan film dokumenter.

Menurutnya, Rekreasi dan Gathering Lansia bersama karyawan/ti merupakan program kerja tahunan Rumah Lansia Bahagia STW RIA Pembangunan yang bertujuan untuk memberikan hiburan dan sekaligus terapi anti aging bagi para lansia dan karyawan. Tahun 2023 Rekreasi dan gathering Lansia dan karyawan yang dilaksanakan pada kamis, 2 November 2023 mengusung tema Back To Nature for Our Future diikuti oleh 54 orang terdiri dari para lansia, karyawan/ti, volunteer dan ikut juga mendapingi Ibu Atiek Adiati mewakili pengurus Yayasan Karya Bhakti RIA Pembangunan. Tujuan rekreasi kali ini adalah Balai Besar Taman Nasional (BBTN) Gn. Gede Pangrango Cibodas Cianjur Jawa Barat, jelasnya.

Penyerahan Plakat dari STW oleh Bu Atiek untuk BBTN Gn. Gede Pangrango diterima oleh Kepala Balai Sapto Aji Prabowo, SHut, MSi.

Pak Abas panggilan akarab Kepala STW-RP menceritakan, Kepala BBTN Gn. Gede Pangrango Bapak Sapto Aji Prabowo,S.Hut.,M.Si. bersama jajarannya menyambut dengan ramah saat para lansia beserta peserta rekreasi tiba dihalaman kantor BBTN Gn. Gede Pangrango. Dilanjutkan berkeliling menyaksikan deorama dengan penjelasan yang sangat menarik dari Bapak Ade (edukator dari BBTN) membuat seluruh peserta terpesona dan merasa senang dengan kekayaan alam flora fauna yang dimiliki Indonesia khususnya di TN Gn. Gede Pangrango. Tidak sampai berhenti disitu saja hal menarik nan wah cerita tentang Gn. Gede Pangrango, peserta kemudian mendapatkan penjelasan langsung dari Kepala BBTN Gn. Gede Pangrango sambil menyaksikan video di ruang theater yang sejuk dan keren. Peserta tentu semakin terpesona dengan alam Indonesia, imbuhnya.

Selanjutnya ia mengatakan, Bapak Sapto dalam sambutannya menyampaikan sedikikitnya 3 hal : 1) Sangat bangga dan menyampaikan penghargaan yang tinggi kepada para senior (lansia) karena telah menjadi contoh generasi mudah akan kecintaan terhadap alam dan konservasinya. Khususnya atas inisiasi Ibu Rien Hendro (lansia STWRP) yang merupakan pensiunan Kementerian Kehutanan yang juga penggagas lahirnya Taman Nasional di Indonesia., 2) Kehadiran para lansia menguatkan seluruh jajaran TN Gn. Gede Pangrango untuk terus menjalankan amanah menjaga kelestarian hutan untuk keseimbangan alam bagi masa depan anak cucu., 3) Mendapatkan masukan untuk menjadikan BBTN lebih aged Friendly (ramah lansia) dan penyandang difabel dengan perbaikan fasilitas yang ada. Sedangkan Ibu Atiek Adiati dalam sambutannya menyampaikan ; 1) Ucapan terimakasih atas nama Ketua Umum Yayasan Karya Bhakti RIA Pembangunan Ibu dr. Sri Kusumo Amdani, SpA(K), MSc atas penerimaan dan pelayanan yang hangat dan sangat kekeluargaan. 2) Mengharapkan agara BBTN Gn. Gede Pangrango semakin maju dan diminati untuk dikungjungi masyarakat khususnya lansia sebagai alternatif wahana rekreasi alam., 3) Semoga BBTN semakin ramah fasilitas untuk lansia dan penyandang difabel agar bisa berekreasi aman dan nyaman, katanya.

Pak Abas menambahkan, rekreasi tahun ini sangat exited dan diluar ekspektasi saya, kaya dengan informasi, memanjakan mata dan udara yang segar, makanan yang sangat sehat dan sunda pisan ditambah pelayanan dari panitia sepanjang perjalanan dan acara membuat saya sangat puas dan senang, tutur Ibu Anggraini (84 tahun). Ikut juga dalam rekreasi tahun ini Ibu Ida Nasution dan suami Bapak Nazarudin Nasution, ini adalah rekreasi ke 3 yang saya ikuti sejak menjadi penghuni di Rumah Lansia Bahagia STWRP dan rekreasinya selalu keren dan dengan konsep acara yang berbeda, imbuhnya.

Masih dari cerita para lansia peserta. Bapak Buyung Manan (83 tahun) lansia penyandang difabel dan menggunakan kursi roda merasa senang dan terharu. Bisa ikut rekreasi yang mungkin untuk sebagian penyandang difabel apalagi lansia mustahil. Namun panitia bahkan pimpinan STWRP sangat perhatian dan melayani dengan baik. Berorientasi terhadap tujuan yaitu memberikan hiburan dan menjadi terapi anti Aging rekreasi di isi dengan berbagai kegiatan antara lain : edukasi (menyaksikan deorama dan menonton film dokumenter), karaoke dan joget bersama, games kreatif dan pemberian doorprize tutur Ketua Panitia Regina Elisa, S.Sos. Selalu ada yang baru dan menarik setiap ikut rekrasi yang mebuat kami semua bisa tertawa lepas dan riang gembira sesaat melupakan kesibukan harian kami melayani dengan hati para lansia di Rumah Lansia Bahagia STW RIA Pembangunan ungkap Aman Solaiman karyawan yang telah mengabdi lebih dari 35 tahun di rumah Lansia bahagia. STW RIA Pembangunan akan selalu hadir utnuk mewujudkan harapan lansia hidup bahagia berkualitas dengan berbagai acara dan kegiatan bermanfaat dan dukungan SDM yang sehat, semangat dan tulus melayani. Klien kami bukan hanya lansia, tetapi seluruh karyawan sehingga STWRP selalu dan semakin baik dalam pengabdian atas kemanusian khususnya lansia diantaranya melalui program rekreasi, demikian pak Abas menjelaskan.

Karyawan Sasana Tresna RIA Pembangunan tampak ikut bersuka cita di tempat rekreasi.

Acara demi acara berjalan termasuk mendengarkan ceramah dengan informasi yang bermafaat tentang alam dan hutan Gn. Gede Pangrango sudah, nyanyi dan menari sudah, ngopi, nyenack dan makan siang yang wah sudah, dapat hadiah dan doorprize sudah... semua sudah, puasss dan seneng banget rekreasi kali ini tutur Ibu Gloria salah seorang Oma peserta rekreasi yang juga donatur doorprize berupa 10 buah kompor gas merk Quantum yang keren. Ternyata masih ada acara diperjalanan pulang, apa ituuuu.... Belanja alias shopping oleh oleh di Pusat Oleh oleh khas Bogor dan tak lupa mampir juga di Cimory.... Belanja yang banyak, beliin oleh oleh untuk yang gak ikut yaaa, kata Bapak Drs. Soeparman (78 tahun) volunteer Fisioterapi. Dirinya mengucapkan Alhamdulilah, walau sempat diguyur hujan waktu shopping, peserta akhirnya sampai di rumah lagi dengan sehat dan selamat. Terimakasih semua, sampai jumpa di rekreasi berikutnya, pungkasnya. @mdp

Ade SudrajatComment