Andi Julia Rifiana : Saya Ingin STIKes Mitra RIA Husada Jakarta Mengundang Minat Dan Daya Tarik Tersendiri

Ir Eko Dimas Ryandi saat memaparkan presentasinya terkait dengan pembangunan Pintu Gerbang STIKes Mitra RIA Husada Jakarta

GEMARI.ID-CIBUBUR. Saya Ingin STIKes Mitra RIA Husada Jakarta mengundang minat dan daya tarik tersendiri, demikian dikatakan Ketua Badan Penyelenggara STIKes Mitra RIA Husada Jakarta, Dr dr Andi Julia Rifiana, M.Kes saat usai menghadiri rapat khusus antara pimpinan STIKes MRHJ, pengurus Yayasan karya Bhakti RIA Pembangunan (YKBRP) dan arsitek/kontraktor pembangunan Gerbang dan Ruang Dosen. Jum’at (04/11/2022).

Turut dari dalam rapat dengan arsitek/kontraktor, Ir Eko Dimas Ryandi diantaranya, Ketua  Umum YKBRP, dr Sri Kusumo Andani, SpA(K), MSc, Sekretaris yayasan Dra Suzy Alberthina dan Atiek Adiati, serta Ketua Badan Penyelenggara, Dr dr Andi Julia Rifiana, M.Kes, sedangkan dari STIKes MRHJ, hadir Ketuanya Dra Sri Danti Anwar, MA, Waket II, Dra Ninin Nirawaty, Med.PA dan Alfian.

Terlihat Ketua Umum YKBRP, dr Sri Kusumo Amdani, SpA(K), MSc, Ketua STIKes MRHJ, Dra Sri Danti Anwar, MA, Waket II, Dra Ninin Nirawaty, MEd.PA dan Ketua Badan Penyelenggara, Dr dr Andi Julia Rifiana, M.Kes terlihat serius menyimak paparan dari Ir Eko Dimas Ryandi

Seusai rapat, Dr dr Andi Juia Rifiana, M.Kes menjelaskan kepada awak media, nantinya dari depan akan terlihat apa namanya eye catching estetiknya sampai ke gedung utama, ada beberapa titik misalnya pohon yang kita tebang, tetapi kita sudah berjanji akan menanam kembali pohon itu, jadi intinya adalah bukan pohonnya ditebang terus hilang tetapi kita relokasi ke satu tempat, jelasnya.

Selanjutnya Andi menyampaikan, tadi dari kontraktornya sudah presentasi sedemikian cantiknya dengan gambar-gambarnya yang luar biasa sampai kita pun speechless gitu dengan gambar itu, kalaupun itu kita sama-sama berdoa, tadi bahwa ini gedung akan terlaksana pembangunannya, dan nantinya kalau kita bicarakan dulu di tingkat internal sambil membuat RAB-nya dulu, setelah RAB-nya jadi baru kita tawarkan ke beberapa pihak yang mungkin mau berperan serta terhadap pembangunan tersebut, karena nggak mungkin juga kita bebankan ke salah satu pihak, walaupun itu vendor besar kayaknya tidak mungkin, maka kita mencoba menawarkan ke pihak ke tiga, paparnya.

Sekretaris Umum YKBRP, Dra Suzy Alberthina, Atiek Adiadi dan Dr dr Andi Julia Rifiana, M.Kes terlihat asyik mendengarkan prsentasi dari Ir Eko Dimas Ryandi

Lebih lanjut ia menambahkan, nanti akan diperjelas, siapa bertanggung jawab terhadap gerbang, siapa bertanggung jawab terhadap taman, siapa bertanggung jawab terhadap ruang dosennya. Untuk auditorium nanti akan kita rubah gerbang yang sekarang ada, gerbang lama itu juga akan kita percantik estetiknya termasuk gerbang auditorium itu, jadi kita nanti kembalikan fungsinya kepada fungsi aslinya yaitu auditorium yang nantinya bisa kita sewakan kepada pihak-pihak yang memang membutuhkan space untuk itu, jadi nanti mungkin auditorium itu menjadi auditorium X gitu, siapa vendor yang mau bertanggung jawab terhadap itu, tambahnya.

Menurutnya, itulah konsepnya tadi itu dibicarakan, diantaranya adalah pengembangan aset, Green Campus dan STIKes MRHJ sebagai laboratorium Nakes di Indonesia, tetapi nanti akan dibicarakan di tingkat internal dulu, sambil Waket II memimpin penghitungan RAB, setelah RAB selesai proposal selesai baru kita cari donatur-donatur yang memang mau ikut serta dalam pembangunan tersebut. Pembangunan gerbang ini dibantu siapa dan bagaimana, nanti dibuat dulu RAB-nya, karena tadi ada masukan-masukan juga dari pimpinan, jadi si kontraktor ini akan mencoba mengakomodir masukkan-masukan tadi, misalnya toiletnya mau di sebelah sini, ininya di sebelah sana, anunya sebelah situ, nanti si kontraktor ini akan me layout tambahan-tambahan, yang mengakomodir hasil tadi, setelah jadi baru kita buat RAB-nya, nanti RAB-nya itulah yang akan kita tanda kutip kita jual ke pihak-pihak yang memang mau membantu kita, katanya.

Ir Eko Dimas Ryandi terlihat santai sambil menjelaskan presentasinya terkait dengan pembangunan Gerdang dan Edupark serta Ruang Dosen untuk STIKes MRHJ

Kalau ditanya siapa vendornya saya belum tahu, karena nanti akan kita bicarakan dengan pengurus dan pembina Yayasan. Kesimpulan dan harapannya untuk ke depannya, saya ingin STIKes Mitra RIA Husada Jakarta ini terlihat cantik mengundang minat dan mengundang daya tarik tersendiri, sehingga kita bisa mengambil mahasiswa lebih banyak lagi. Tujuan kita, misi kita adalah mencetak kader masa depan yang memang berkompeten di bidang kita, itu benar-benar bisa terlaksana dengan baik karena kita masih banyak konsep ke depannya seperti pengembangan program studi baru, nanti kita lihat mau menambah program studi, untuk jangka panjang mungkin jangka panjangnya kalau di bilang panjang sekali juga tidak, tetapi saya ingin kalau bisa suatu saat ini STIKes Mitra RIA Husada Jakarta ini berubah menjadi universitas, harapannya. @MDP.

Mulyono PrawiroComment