Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Madiun mengagumi Kebun Bergizi di atap Pusat Pelatihan HSC
Kepala Dinas Pndidikan Kabupaten Madiun, setelah selesai dengan urusan Dinasnya, Ibu Dra Siti Zubaidah MH disertai dua orang Kepala Bidang Pembinaan SD, Nur Arief Indrokaryoto SE dan Kepala Bidang Pembinaan SMP, Agus Wdi Agus, SPd MSi, hari Sabtu lalu mampir ke kediaman Prof. Dr. Haryono Suyono, mantan Kepala BKKBN yang pernah berkunjung ke Kabupaten Madiun. Dalam kunjungan silaturahmi itu para tamu oleh Ibu Dra Ria Indrastuty, anak pertama pak Haryono diajak meninjau Kebun Bergizi yang diatur di atas atap Haryono Suyono Center(HSC) yang selalu dipergunakan untuk kegiatan pelatihan berkebun perkotaan, yaitu di atas atap Gedung HSC.
Ibu Dra Siti Zubaedah MH sebelumnya adalah Kepala BKKBN atau Kantor gabungan antara KB, Pemberdayaan Perempuan dan Anak, yang sekarang dipindahkan sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Madiun. Berdasarkan pembicaraan dengan Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Bapak Dr. Jumeri akan gagasan pengembangan Kebun Bergizi di sekolah-sekolah, rombongan diajak meninjau Kebun Bergizi yang bisa dibuat di halaman sekolah atau bahkan di tempat yang tidak terbayangkan, yaitu di atap gedung atau tempat-tempat yang ada sinar matahari, di mana media tanamnya dapat ditambahkan.
Rombongan diajak meninjau Kebun yang subur di atap gedung karena halaman Pusat Pelatihan HSC sempit sehingga hampir tidak mungkin untuk bertanam. Rombongan merasa kagum dan kita berharap Kebun Bergizi di halaman SD, SMP atau SMA di Madiun bisa menjadi contoh nasional karena kita tahu bahwa Bupati Madiun sangat peduli dengan usaha peningkatan gizi anak muda dengan memanfaatkan hasil dari Kebun Gizi di sekolah. Kegiatan Kebun Sekolah bisa menular menjadi kegiatan Kebun Bergizi untuk keluarga di halaman rumah masing-masing siswa yang menggarap halaman rumah masing-masing sebagai Kebun Bergizi Keluarga. Semoga segera menular sampai Kabupaten Madiun dan daerah lainnya mengingat manfaatnya bisa menjadi upaya memperkuat daya tahan mengurangi anak kurang gizi dan stunting serta memperkuat daya tahan melawan Covid-19.