Dokter Rina Mardiana Periksa Pasien di Tempat Prakteknya
Dengan penuh kasih sayang dr. Rina Mardiana memeriksa seorang pasien yang sedang berkonsultasi ditemani ibunya. Diantara ibu pasien dengan dokternya ada dialog melalui pandangan mata yang menyatakan bahwa ibu pasien dan pasien sangat akrab dan memberikan penghargaan dan rasa hormat kepada dokternya. Rasa hormat itu disertai harapan yang tinggi bahwa dokternya akan menemukan sebab penyakitnya dan memberikan obat agar segera menghilangkan penyakit itu dari dirinya.
Kepercayaan yang diberikan Ibu dan anaknya kepada dokter terlihat sama karena dokter menangani pasien seperti melayani anaknya sendiri. Hubungan dokter pasien seperti ini merupakan syarat utama yang perlu dibangun untuk mendapatkan kepercayaan timbal balik antara dokter dan pasien serta keluarganya. Kepercayaan itu adalah modal utama untuk mendapat informasi yang jujur, lengkap dan jelas sehingga seorang dokter dengan mudah mengetahui sebab-musabab atau keadaan sesungguhnya tentang kondisi sakit yang diderita oleh seorang pasien. Dengan pengetahuan yang lengkap tersebut seorang dokter dapat memberikan pengobatan yang tepat.
Tunggulah terbitnya buku baru “Sahabat Sehat” yang disusun dan diterbitkan oleh seorang ahli komunikasi, Prof. Dr. Haryono Suyono, dosen Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga yang melahirkan banyak dokter yang menjadi pujaan masyarakat desa yang buta terhadap kehidupan modern tetapi karena kepercayaan yang tinggi pada dokternya di desa memiliki tingkat kesehatan yang prima serta menikmati pelayanan yang sangat menyenangkan.
Karena itu sewaktu program KB dilaksanakan, tidak disangka berbondong ibu-ibu muda yang sangat percaya pada dokternya ikut serta menjadi peserta KB tanpa berbelit mencari alasan untuk menunda penerimaan. Kesertaan yang didasarkan pada kepercayaan itu bersifat masal tanpa ditunda sehingga ada kecelakaan hamil tanpa sadar yang menjadi sebab rasa sesal karena alasan semata tidak percaya pada dokter yang menanganinya.
Para dokter, yang muda dan yang berpengalaman akan mendapat manfaat dari buku yang jarang ada di Indonesia ini. Nantikan buku yang diantar oleh Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya, Prof. Dr. Budi Santoso, dr. SPOG (K) dan diterbitkan oleh Badan Penerbit Universitas Airlangga di Surabaya yang akan segera beredar.