Menyaksikan Petani mencabut dan Menanam Sayur
Sejak pagi rombongan keluarga Haryono Suyono terdiri dari Mas Rudi, dr Rina, Mas Slamet Sugianto dan anaknya Erni, tiba di Kebun Almarhumah Ibu Astuty Haryono di Loji yang beliau beli dari penghematan amplop-amplop berbagai Seminar dan Workshop selama bertahun-tahun dimasa lalu. Kegemaran Ibu Astuty selama hidupnya adalah mengolah Kebun yang rindang di sekitar rumah asli beliau di Kampung Melayu Jakarta, sebelum pohon-pohon rindang di sekitar rumah beliau itu dibabat habis oleh tekanan penduduk yang memotong pohon-pohon besar untuk hunian.
Di Kebun Loji ini, aslinya ditumbuhi rumput-rumput tinggi di sekitar rumah yang setelah dipugar, sebelum masa pandemi telah beberapa kali dimanfaatkan untuk Pelatihan beberapa kantor di Kota Sukabumi, sekolah dan lainnya, untuk keperluan “kemah Pramuka” dan “Kemeh Pelajar SD, SMP dan SMA”. Dewasa ini menunggu situasi kondusif bebas Covid-19 siap menampung pertemuan “in house” sampai dengan 100 peserta atau lebih, lengkap dengan penginapan dan konsumsi yang dimasak oleh ibu-ibu rumah tangga yang sebelumnya dilatih dengan baik. Sayur-sayuran yang dimasak adalah sayuran nomor wahid karena ditanam dengan pupuk Organik merupakan hasil panen bebas pupuk kimia.
Sebagai salah satu contoh, pagi ini, di bawah terik matahari pagi, kita menyaksikan seorang ibu Karsih, setengah baya, yang dengan sangat sabar memetik tanaman Genjer dengan daun hijau yang subur di ladang sempit dan berair. Secara otomatis dan sabar Ibu itu menanamkan bibit baru sehingga kebun sempit itu tetap akan menghasilkan tanaman baru yang dalam beberapa hari ini akan siap untuk dipetik kembali dari suatu ladang yang semula di huni oleh rumput liar hampir tidak ada gunanya. Mas Dedy dan dr. Rina yang memegang tanggung jawab produksi dan penjualan mencatat dan melalui sistem on line menyual hasil panen ini langsung kepada konsumen agar ibu setengah baya itu tetap sehat memelihara Kebun Halaman Rumah itu dengan baik. Suatu simbiose mutualistis yang sangat harmonis, menguntungkan masyarakat kecil di Desa.