Hari Raya dan Silaturahmi Melalui Media Maya Keluarga Alimoeso

Idul1.png
idul2.jpg

Setelah satu bulan penuh menunaikan Ibadah Puasa dengan khusuk, hari ini seluruh bangsa Indonesia menikmati Hari Raya Idulfitri di rumah masing-masing. Sebagian, termasuk keluarga Alimoeso yang masih bermukim di Pacitan, Jakarta, Depok dan Australia melakukan silaturahmi melalui media sosial dengan sistem Zoom. Setelah selesai Sholat Ied, kita semua makan-makan tidak saling tunggu yang lain karena tidak ada yang ditunggu, masing-masing makan di rumah sendiri, kecuali anak-anak satu demi satu berkumpul, tidak seperti di masa lalu semuanya berkumpul sejak subuh, hari ini santai baru datang setelah waktu sarapan pagi hampir usai.

idul3.jpg

Setelah semuanya kumpul, sarapan sudah kenyang, segala masakan dr. Rina, anak termuda yang sengaja tinggal bersama karena ibunya memiliki nilai gula yang tinggi, masak segala macam makanan karena memang hobynya masak, maka kita mulai berkumpul. Segera dihubungi Handoko, sahabat anak-banak yang sewaktu masih di SMA selalu belajar bersama anak-anak dan sekarang telah menjadi maestro komunikasi, mengecek apakah hubungan sistem Zoom telah siap. Bagitu waktu menunjukkan pukul 10.30 seperti dijanjikan, di layar keluarga Alimoeso satu demi satu muncul wajahnya yang ceria menyongsong Hari pertama kali tidak saling berkunjung.

idul4.jpg

Di Perdatam terlihat lengkap Eyang Haryono Suyono dan Nenek Astuty, mbak Ria dan mas Tri, mbak Dewi dan Mas Nono, Mas Fajar dan Mbak Fini serta mbak Rina dan Mas Rudi dan di seberang sana ada Om Slamet Sugianto, mbak Dian dan Mas Witjak, Om Sutarto dan Tante Tatik, Om Prapto dan Tante Tuti, Om Bagio dan ibu, Om Dibyo dan Tante Yani, mBak Endang dan Om Hery, mas Bayu di Brisbane, Australia Mas Aci, Mas Eko, mas Ari dan masih banyak cucu-cucu yang namanya indah dan menarik.

idul5.jpg

Setelah mas Fajar memberi aba-aba dan terima kasih kepada mas Handoko yang memberikan fasilitas, Eyang Haryono membuka salam pertama mengucapkan Selamat Hari Raya Idulfitri dan menyapa semua adik-adik, keponakan dan anak cucu dan semua diajak menikmati Hari Raya dengan tetap waspada tidak pergi ke mana-mana apabila tidak sangat perlu, menjaga jarak kalau bertemu dengan sesama biarpun semua kerabat dekat, sering mencuci tangan dan selalu berdoa agar Virus Corona segera menyingkir dari sekitar kita. Kita semua berdoa semoga di tahun yang akan datang saling bertemu karena biarpun pertemuan dengan sistem maya enak dan bisa saling dekat, tetapi dekatnya adalah dengan laptop, bukan dekat secara fisik dan saling kangen-kangenan. Teriring salam dan doa semoga Tuhan Yang Maha Kuasa memberikan tempat yang sebaik-baiknya kepada kakek dan nenek moyang kita semua serta melindungi semua keluarga yang sangat kita cintai. Aamiin YRA.

idul6.jpg

Selanjutnya semua saling bersapa dengan menyebut nama dan menanyakan keselamatan masing-masing dalam suasana yang menarik sehingga tidak terasa waktu sudah mendekati pukul 12.00 segera pertemuan ditutup dengan doa yang khusuk. Suatu silaturahmi yang lengkap tetapi masing-masing tetap di rumah yang saling sangat berjauhan. Alhamdulillah.

idul7.jpg

Haryono SuyonoComment