Desa Simpang Jaya Kembangkan Keripik Daun Bayam

daunB.jpg

Jangan sangka daun bayam hanya bagus dan enak dijadikan sayuran segar yang nikmat sebagai teman makan siang yang hawanya panas atau makan malam dengan lauk kripik yang renyah. Menurut Laporan Noor Azasi dari Kementerian Desa PDTT, biarpun daun dan sayur-sayuran merupakan sumber vitamin dan mineral bagi tubuh, tetapi kenikmatan lain dari daun bayam juga enak sebagai selingan makan siang atau makan malam.

Selain dimakan dengan sambal pecal atau lalapan, ternyata daun bayam bisa diolah menjadi cemilan yang gurih. Salah satu kreasi pembuatan cemilan keripik yang menggunakan bahan Daun Bayam banyak dikembangkan di Desa Simpang Jaya di Banjarmasin karena bahan daun bayam diperoleh di sekitar lingkungan pekarangan rumah penduduk di desa.

Usaha mandiri yang dikelola mula-mula secara perorangan ini marak di Desa Simpang Jaya  Rt 03 Kecamatan Wanaraya yang merupakan wilayah perdesaan transmigrasi. Saat ini kapasitas produksinya masih relatifd rendah sekitar 200 bungkus per minggu. Pemasaran terbatas di wilayah Kota Banjarmasin. Namun, meskipun demikian, kegiatan ini telah menambah pendapatan rumah tangga serta memberdayakan tenaga kerja para tetangga yang mulai terpikir ternyata daun bayam bisa juga menjadi keripik yang tidak saya dalam bentuk sayur untuk makan, tetapi menjadi hiasan meja untuk nyamikan atau cemilan yang relatif tahan lebih lama dari sayuran.

Kesempatan nyamikan yang makin dikenal itu guna meningkatkan pasaran dari daun bayam dalam bentuk yang aneka ragam sehingga diperlukan ketrampilan ibu-ibu rumah tangga dalam berusaha mandiri. Upaya mendorong pengembangan usaha ini makin dilakukan melalui pelatihan. Pada tahun 2018 mulai dikembangakna dan untuk itu dialokasikan Dana Desa sebesar 22.365.000,- untuk mendukung pelatihan guna memperluas kegiatan produksi kripik daun gayam sebagai produksi desa yang makin populer tersebut. Semoga kegiatan ini menambah variasi kegiatan ibu-ibu rumah tangga menjadi awal produsen nyamikan yang berasal dari bahan baku yang nantinya akan sangat melimppah dari desa. Semoga.

Haryono SuyonoComment