Traveler Tic Talk: Gangnam

Mendengar nama Gangnam, saya sebenarnya lebih teringat pada tarian Gangnam (Gangnam Style) asal Korea, tarian yang kadang saya lihat di televisi sekitar sembilan atau sepuluh tahunan yang lalu. Gangnam ternyata merupakan sebuah kawasan modern dan kaya di Seoul. Betul, tarian Gangnam, fashion, gaya hidup modern, musik pop,  kehidupan artis, melekat dengan citra kawasan Gangnam.  Kawasan ini sering dibandingkan dengan kawasan-kawasan elit di belahan dunia lainnya, seperti Beverly Hills, di California. Seperti halnya di kawasan elit di kota-kota besar dunia lainnya, Gangnam memiliki kawasan perumahan dan harga tanah yang sangat mahal. Harga apartemen per m2 di kawasan tersebut  hampir dua kali lebih tinggi dibandingkan di kawasan lain di Seoul, yang hanya bisa dibeli oleh kalangan the haves masyarakat Korea Selatan.

Menurut informasi, Pada 2012 lagu K-pop "Gangnam Style" oleh PSY terinspirasi oleh video musik yang diambil di Distrik Gangnam. Lagu dan popularitas video tersebut menjadikan Gangnam sangat populer dan dikenal oleh masyarakat internasional. Kemakmuran Gangnam dan gaya hidupnya yang yang trendi merupakan topik dari lagu tersebut. Dalam video musik, PSY dapat dilihat menari di atas bangunan di areal World Trade Center Seoul (WTC Seoul), juga dikenal sebagai COEX. dengan Trade Tower di latar belakang. COEX Convention & Exhibition Center di Gangnam pernah menjadi tuan rumah beberapa konferensi internasional seperti KTT G-20 2010 dan KTT Keamanan Nuklir 2012.

Distrik Gangnam (Gangnam-gu) merupakan satu dari 25 distrik (gu) di Seoul, Korea Selatan. Berdasarkan informasi dari Wikipedia, Gangnam (Pengucapan Korea: [kannam]) secara harfiah berarti "Arah selatan dari Sungai (Han)". Kawasan Gangnam Raya dan Gangnam sendiri secara luas dikenal karena kekayaannya sangat terkonsentrasi dan standar hidup yang tinggi. Gangnam dan distrik tetangganya telah secara menakjubkan menjadi kawasan baru untuk semua bidang bisnis selama beberapa dekade terakhir.

Bagi mereka yang suka nonton drama Korea, judul film Gangnam Beauty mungkin tidak asing lagi. Serial ini ditayangkan perdana pada Juli 2018. Ini adalah salah satu drama Korea berperingkat tertinggi dalam sejarah televisi kabel. Film ini juga mendapat pujian karena penggambaran masalah yang menimpa masyarakat Korea Selatan, khususnya pada standar kecantikannya yang dangkal dan diskriminasi berdasarkan penampilan fisik. Terlepas dari konteks filmnya, nama Gangnam yang populer dipakai sebagai judul film.  

Kini, Gangnam dan daerah sekitarnya merupakan kawasan yang paling berkembang di Seoul, perkembangan luar biasa selama 30 tahun terakhir telah menciptakan reputasi sebagai salah satu daerah yang paling makmur, dinamis, dan berpengaruh, baik di Seoul ataupun Korea Selatan secara keseluruhan.

Dari stasiun Sinseol-dong, stasiun  yang paling dekat di kawasan Jongno, tempat saya menginap,  saya menggunakan Metro ke kawasan Gangnam, transit satu kali di stasiun Jongno 3, kemudian turun di stasiun Gangnam. Saat berjalan keluar dari stasiun terlihat ada sebuah Bis tur kawasan Gangnam, berwarna merah, dengan desain klasik dari kayu. Dengan membayar 15.000 Won saya memutari kawasan Gangnam raya dan sekitarnya. Bus juga melewati kawasan  Lotte World, di Olympic-ro, Songpa-gu, tempat lokasi Lotte World Tower. Kemudian saya menyempatkan  turun dulu untuk menaiki salah satu menara tertinggi di dunia (nomor dua setelah Shanghai Tower), melihat kota Seoul dari “awan”. (Topik mengenai Lotte World Tower akan diulas menjadi artikel tersendiri).

Berikutnya, setelah “terbang ke awan” di Lotte World Tower, dengan bus tur yang berbeda melaju kembali melewati beberapa tempat perbelanjaan dan hiburan populer yang terletak di kawasan Gangnam meliputi Apgujeong, COEX Mall dan daerah sekitar Stasiun Gangnam, Garosugil, dan Cheongdam-dong. Distrik bisnis penting berada di antara timur dan barat dari Stasiun Gangnam ke Stasiun Samseong dan kompleks COEX Convention & Exhibition Center - Korea World Trade Center. Bagi pecinta kuliner, wilayah ini memiliki konsentrasi besar restoran vegetarian kelas atas dan restoran lainnya yang melayani masakan Korea dengan sentuhan modern, yaitu di jalan utama dari Kuil Bongeun ke Park Hyatt Hotel.

Kawasan Gangnam telah menjadi pilihan sebagai kantor pusat beberapa perusahaan Korea Selatan terkemuka. Perusahaan KOSPI 200 (Korean Composite Stock Price Indexes) yang berbasis di kawasan Gangnam meliputi KEPCO, GS Group, Hyundai Department Store Group, HITEJinro, Hansol, Hankook Tire, Glovis dan Korea Zinc Corporation. Selain itu, POSCO juga mengoperasikan POSCO Center, dan KT & G mengoperasikan Kosmo Tower.

Perusahaan terkenal lainnya yang berbasis di Gangnam meliputi Asuransi Kebakaran Dongbu, Young Poong Group, T'way Airlines dan Hankook P & G. Gangnam juga rumah bagi banyak perusahaan yang berhubungan dengan internet dan TI yang meliputi NC Soft dan Pandora TV, dan juga merupakan salah satu hub yang kuat dari sektor keuangan dan perbankan Korea Selatan. Banyak perusahaan-perusahaan internasional juga mengoperasikan kantor utama di Gangnam, termasuk Google, IBM, Toyota, dan AMI. Perusahaan hiburan besar seperti SM Entertainment dan JYP Entertainment juga berbasis di Gangnam. Daerah pemukiman di Gangnam dikenal menjadi rumah bagi sejumlah besar pejabat tinggi Korea Selatan dan selebriti kaya raya.

Tempat-tempat menarik lainnya di kawasan Gangnam adalah: Makam Seolleung  dan Jeongneung (makam kerajaan Dinasi Joseon), Museum Kimchi, Trade Tower. COEX Mall, COEX Aquarium, Kukkiwon (World Taekwondo Headquarters). Beberapa tempat di Gangnam juga sering digunakan untuk syuting film. Bagi penggemar drama Korea barangkali tidak asing dengan beberapa drama dan artis Korea yang populer. Salah satunya The Caffè Pascucci, kafe waralaba di Apgujeong-dong digunakan sebagai salah satu lokasi syuting utama untuk drama SBS tahun 2001, Beautiful Days, dibintangi Lee Byung-hun, Choi Ji-woo, Ryu Shi-won, Shin Min-a, Lee Jung-hyun dan Lee Yoo-jin. Disamping itu, beberapa stasiun metro (kereta bawah tanah) di Gangnam dan daerah sekitarnya digunakan sebagai lokasi syuting untuk Film Hollywood 2012 The Bourne Legacy, sekuel keempat dalam serial film Bourne, film asal Hollywood yang populer.

Tak heran kalau disebutkan Gangnam di Seoul identik dengan industri musik dan film, gaya hidup mewah dan kehidupan glamour artis-artis dan kaum the haves Korea Selatan. Selanjutnya, bisa ditebak, menjadi salah satu destinasi wisata favorit di Seoul.

Aam Bastaman (Universitas Trilogi). Penulis Buku Serial Traveler Tic Talk.

Gangnam style 1.jpg
Aam BastamanComment