PWRI mengabdi di desa membangun bangsa

 Pagi ini, Selasa 23 April 2019, bertempat di Gedung Pertemuan Utama dengan para Gubernur, Gedung Sasana Bhakti, Kementerian Dalam Negeri, di Jakarta, Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri Bapak Hadi Prabowo didampingi oleh para Dirjen, antara lain Dirjen Dukcapil Bapak Zudan Arief yang sekaligus adalah Ketua Umum Korpri Pusat,  para mantan Sekjen mulai dari Mayor Jenderal TNI Nugroho, Progo Nurdjaman dan banyak mantan Dirjen serta mantan pejabat senior lainnya, bersama Ketua Umum PB PWRI Haryono Suyono mengukuhkan Pengurus OPI Kementerian Dalam Negeri RI yang dipimpin oleh Bapak Kiswanto, SH. MSi, lengkap dengan seluruh pengurusnya.

 Dalam sambutan singkatnya, Ketua Umum PWRI yang didampingi Sekjen Progo Nurdjaman dan Ketua Kerta Masni Rani menyampaikan ucapan selamat kepada Menteri Dalam Negeri sebagai salah satu penyelenggara Pemilihan Umum untuk Presiden, Wakil Presiden, Anggota DPR, anggota DPD dan DPRD dengan selamat dan sukses. Kita berharap bahwa penghitungan suara di KPU berlangsung aman, jujur dan segera selesai tanpa cacat sehingga bangsa Indonesia memiliki pemimpin yang dipilih dengan jujur dan terbuka serta dapat mengantar bangsa ini membangun dengan gegap gempita untuk seluruh anak bangsanya dengan baik menuju bangsa besar yang terhormat.

 Ketua umum melalui Menteri Dalam Negeri juga mengucapkan terima kasih atas pengumuman baru-baru ini bahwa tahun ini pensiun ke 13 serta hadiah lebaran akan diberikan kepada para pensiunan seperti tahun yang lalu. Ketua Umum menyebutkan bahwa banyak para pensiunan dewasa ini sehari-harinya tidak pensiun, lebih-lebih dengan mengalirnya dana desa ke setiap desa dalam jumlah besar, para pensiunan aktif sebagai Ketua RW, Ketua RT, Pengurus Masjid, atau Pengurus Lembaga Sosial lainnya di tingkat pedesaan dan kecamatan, bahkan tidak sedikit para pensiunan yang aktif dalam kepengurusan lembaga sosial pada tingkat Kabupaten, Kota dan Provinsi atau aktif dalam kepengurusan PWRI di segala tingkatan.

 Para pensiunan yang rata-rata usianya bertambah panjang merasa bangga banyak anggota PWRI yang aktif ikut menjadi “bidan” melahirkan ribuan Bumdes di tingkat desa dengan variasinya dalam bentuk Bumdes Pariwisata, Pertanian, Usaha Ritel atau bahkan Bumdes Pengasuhan Anak Balita yang ditinggal kedua orang tuanya yang aktif bekerja di luar rumah atau Bumdes untuk lansia. Para Ibu Pensiunan di desa sangat instrumental ikut dalam pembinaan anak balita dan lansia di desa tersebut.. Banyak anggota PWRI yang mengorbankan rumah tinggalnya yang tidak lagi dihuni oleh anak-anaknya untuk kegiatan PAUD, Posyandu atau kegiatan sosial lainnya karena menambah semarak dan rasa solidaritas dan amal sosial di pedesaan.

 Sebagai Ketua Umum mencatat dengan bangga bahwa Bapak Presiden telah mengeluarkan Perpres No. 99 tahun 2017 untuk PKK yang selama ini menjadi mitra para pensiunan di desa dalam membantu masyarakat desa membangun keluarga sejahtera. Biarpun PWRI telah memiliki dasar hukum yang kuat, Ketua Umum mohon, seperti juga PKK, PWRI dikukuhkan seperti halnya PKK sehingga dalam kiprahnya di pedesaan mendapat bantuan dana operasional untuk lebih lincah membantu masyarakat desa membangun dengan lebih berbobot karena volume pembangunan desa dewasa ini membengkak dengan lebih besar lagi.

 Dalam sambutannya Sekretaris Jendral Hadi Prabowo dengan sangat simpatik memberikan kesediaannya memfasilitasi OPI Depdagri dan PWRI untuk bergerak membantu masyarakat membangun di desa di seluruh Indonesia. Peranan para pensiunan yang kaya dengan pengalaman sungguh sangat dibutuhkan untuk memberi semangat persatuan dan kesatuan rakyat dalam berjuang untuk kejayaan negara Republik Indonesia yang kita cintai dan peningkatan kesejahteraan rakyat pada umumnya. Dalam kapasitas yang dimiliki oleh Kementerian Dalam Negeri, Sekjen akan menyampaikan kepada Menteri sebagai salah satu Pembina PWRI, untuk memberikan kesediaan beliau membantu mengukuhkan Organisasi PWRI di tingkat pusat dan daerah, utamanya dalam hubungannya dengan berbagai kegiatan pembangunan di tingkat pusat dan di daerah di seluruh Indonesia.

 Potensi anggota PWRI yang sangat tinggi, makin panjang usianya dan banyak yang masih sangat potensial karena suasana pembangunan dan lingkungan yang makin baik, sungguh sangat diperlukan dalam pembangunan yang sangat luas dan sangat cepat dewasa ini. Kemampuan para anggota PGRI mendampingi anak muda sungguh akan memperkuat persatuan, kesatuan dan dinamika pembangunan bangsa menuju masa keemasan di masa dekat ini. Insya Allah.