11 Makanan Luar Biasa Untuk Usia 50 Tahun
Awalnya karena saya merasa kesehatan saya kurang baik, saya menjadi banyak baca hal-hal yang terkait dengan kesehatan, sebagai usaha memperbaiki kesehatan. Banyak ditemukan tip-tip kesehatan, mulai dari olah raga ringan, senam, meditasi untuk mengontrol pikiran bisa menerima dan mensyukuri apa adanya, yoga sampai shalat dan zikir. Selain itu juga banyak dibahas mengenai pengaruh makanan.
Usia 50 tahun ke atas merupakan usia yang rentan terhadap gangguan kesehatan. Di usia ini berbagai jenis penyakit bisa mengancam kehidupan kita, kalau kita tidak hati-hati, terutama dengan gaya hidup kita. Penyakit datang bisa dengan tiba tiba mulai dari diabet, jantung koroner sampai stroke. Meskipun di usia 50 tahun ke atas hidup harus disyukuri dan dinikmati sebagai anugerah telah mencapai usia setengah abad lebih, namun harus hati-hati dengan gaya hidup yang satu ini: Pola makan (disamping pikiran tentu saja). Dulu makanan merupakan bagian dari kenikmatan hidup, usia 50 tahun harus merubah pardigma mengenai makanan, bukan hanya makanan enak untuk kesenangan, tapi seberapa jauh makanan yang kita makan berkontribusi kepada derajat kesehatan kita, atau minmal tidak mengganggu kesehatan kita.
Berikut ini 11 makanan luar biasa yang perlu dikonsumsi oleh mereka yang telah berusia 50 tahun ke atas:
1. Beans (Aneka jenis kacang-kacangan: Kacang Polong, kacang merah, kacang hijau, kedelai)
Di Indonesia banyak tersedia aneka jenis kacang-kacangan. Cara makan kacang-kacangan bisa disayur, atau bisa juga dijadikan bubur kacang, bisa dimakan baik untuk makan pagi maupun makan siang, bahkan makan malam. Kacang-kacangan mengandung zat yang diperlukan tubuh untuk mengurangi kolesterol jahat (LDL).
Ketika kita sudah berusia 50 tahun ke atas, risiko untuk masalah seperti diabetes dan kolesterol tinggi meningkat. Menambahkan kacang-kacangan ke dalam diet harian kita adalah cara yang baik untuk menghindari risiko diabetes. Hanya ¾ cangkir kacang-kacangan setiap hari dapat mengurangi kolesterol jahat (LDL) hingga 5%. Kacang-kacangan juga dapat meningkatkan kadar gula darah pada orang yang sudah menderita diabetes. Ada beragam jenis kacang-kacangan, jadi kita dapat menemukan satu atau dua varietas yang sangat disukai.
2. Oats (Sereal, Oatmeal)
Risiko penyakit jantung adalah salah satu ukuran kesehatan yang meningkat secara dramatis begitu pria mencapai 45 dan wanita mencapai 55. Oleh karena itu, semakin banyak makanan penurun kolesterol yang dapat Anda masukkan ke dalam menu, semakin baik. Oats sangat bagus untuk ini karena jenis serat larut yang disebut beta glukan. Serat larut mengikat dengan kolesterol selama pencernaan dan memungkinkannya untuk keluar dari tubuh Anda, tidak tertinggal di arteri Anda.
Targetkan setidaknya 3 gram beta glukan setiap hari untuk mengurangi kadar kolesterol total dan LDL 5-10%. Orang yang makan banyak gandum diketahui memiliki risiko kematian dini yang lebih rendah daripada orang yang tidak mengonsumsinya. Sayang jenis makanan ini harus diimpor. Jadi bisa diganti alternatif penggantinya, seperti kacang-kacangan yang tersedia banyak dari sumber lokal.
3. Apel
Apel juga sayang banyak yang masih diimpor karena produksi apel lokal kurang. Apa boleh buat bisa dari mana saja sumbernya. Mudah-mudahan ke depan kita bisa memproduksi buah apel lebih baik, seperti di daerah dingin Malang.
Apel menurunkan risiko diabetes dengan membantu mengatur kadar gula darah. Buah ini mengandung rata-rata 5 gram serat, yang dapat menurunkan kolesterol, dan juga mengandung zat yang disebut quercetin yang dikenal dapat menurunkan tekanan darah. Apel juga merupakan sumber vitamin C, potasium, dan antioksidan yang andal. Namun, apel memang tercantum dalam daftar Dirty Dozen untuk residu pestisida, jadi jika dapat yang organik akan sangat bagus.
4. Kacang (Nut)
Cemilan asin kadang-kadang bisa sangat sulit untuk diabaikan, tetapi ketika dikonsumsi dalam bentuk keripik atau kerupuk Anda akhirnya makan lemak jenuh dan natrium dalam jumlah yang besar. Cobalah kacang. Penelitian telah menunjukkan bahwa makan satu ons kacang campuran setiap hari mengurangi risiko serangan jantung dan stroke sebesar 28%.
5. Sayuran hijau
Saya sudah banyak menguraikan tentang makanan yang meningkatkan kesehatan jantung dan metabolisme Anda, tetapi bagaimana dengan otak Anda? Di situlah sayuran hijau jawabannya. Penelitian terbaru telah menemukan bahwa orang yang makan banyak sayuran hijau seperti bayam, kangkung, atau kubis memiliki kemampuan kognitif yang lebih baik dibandingkan dengan yang jarang mengonsumsi makanan ini.
Orang Sunda harusnya sangat familiar dengan jenis makanan ini, dan jenis sayuran lainnya.
6. Wortel
Karena kita berbicara tentang makanan super, mari kita lihat wortel. Wortel lokal tersedia banyak. Konsumsi wortel yang cukup dapat meningkatkan kesehatan kita. Seringkali wortel identik dengan kesehatan mata. Selain bagus untuk mata wortel juga bagus untuk anggota tubuh yang lain. Inilah sayuran yang dapat bermanfaat bagi setiap bagian tubuh Anda, terutama mata, mulut, kulit, dan jantung. Wortel menurunkan tekanan darah dan kolesterol jahat, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mendukung pencernaan, dan menurunkan risiko kanker dan penyakit kardiovaskular.
Alasan mengapa wortel sangat baik untuk Anda adalah profil nutrisinya yang unik, yang meliputi serat, vitamin A, B8, C, E, dan K, mineral seperti zat besi, kalium, tembaga, dan mangan, dan beberapa jenis antioksidan, termasuk beta karotin.
7. Yoghurt
Meskipun berasal dari negara orang, makanan ini sudah banyak diproduksi lokal. Yoghurt bagus untuk sistem pencernaan kita. Bagaimana dengan otot Anda? Jawabannya adalah otot perlu mendapatkan protein yang cukup, dan yogurt bisa menjadi sumber yang bagus. Massa tubuh tanpa lemak cenderung menurun pada tahun-tahun berikutnya, dan penelitian menunjukkan bahwa penyebaran asupan protein harian sepanjang hari dapat memperlambat proses ini.
Sebagai bonus, yogurt mengandung banyak kalsium, penting untuk menjaga kepadatan tulang seiring bertambahnya usia. Wanita di atas 50 dan pria di atas 70 perlu memperhatikan asupan kalsium mereka.
8. Buah Beri (Strawberry, Blueberry)
Ingat strawberry ingat Bandung atau Puncak. Beruntung kita bisa menanam strawberry di beberapa daerah sejuk yang kita miliki. Strawberry bagus untuk otak. Pendorong lain otak yang fantastis termasuk buah beri ini dari segala jenis. Variasi buah ini tinggi dalam phytochemical tertentu yang dianggap meningkatkan aliran darah ke otak sambil mengurangi peradangan pada saat yang sama.
Hasilnya adalah penurunan memori yang berkaitan dengan usia dapat lebih lambat dan risiko lebih rendah terkena Alzheimer. Buah beri juga bagus secara umum karena kandungan seratnya yang tinggi dan berbagai vitamin dan mineral. Jika Anda tidak bisa mendapatkan buah segar sepanjang tahun, buah beku bisa sama baiknya
9. Alpukat
Alpukan banyak tesedia di Tanah Air, harusnya tidak perlu mengimpor. Alpukat bagus karena mengandung beragam zat untuk membantu kebugaran tubuh kita. Alpukat juga merupakan sumber yang sangat lezat dari hampir 20 vitamin dan mineral, seperti kalium, tembaga, dan vitamin B, C, E, dan K.
Makan alpukat secara teratur memastikan Anda mendapatkan cukup lemak tak jenuh tunggal yang sehat untuk jantung dan mempertahankan tekanan darah yang optimal.
10. Bit (Beetroot)
Sayuran akar lain dengan komposisi nutrisi yang beragam adalah bit. Makan secara teratur akan memberi Anda banyak vitamin A dan C, serta asam folat, serat, dan mineral seperti kalsium, kalium, mangan, dan zat besi. Ini dikemas dengan antioksidan yang dapat mengurangi risiko kanker Anda.
Beetroot juga dianggap meningkatkan kinerja olahraga, mencegah demensia, dan menurunkan tekanan darah. Sayang makanan ini sebagian masih harus diimpor.
11. Cokelat hitam
Lantas makanan apa yang bagus untuk pencuci mulut? Saya tidak mengatakan harus menghindari makanan manis, justru mendorong Anda untuk makan lebih banyak makanan manis ini: Cokelat hitam. Dalam kisaran 30-60 gram per hari coklat hitam dapat menurunkan kolesterol dan tekanan darah, meningkatkan ketajaman otak, dan melindungi kulit Anda dari kerusakan akibat sinar matahari.
Yang terbaik adalah memilih cokelat yang mengandung setidaknya 70% kakao untuk mendapatkan hal-hal yang paling bermanfaat dan paling sedikit gula. Dalam coklat hitam anda akan mendapatkan dosis kalium, fosfor, seng, besi, magnesium, tembaga, mangan, dan selenium harian yang baik setiap hari. Dan karena makan cokelat terasa enak, ia melepaskan endorfin yang mencerahkan suasana hati.
Nah, selamat mencoba dan selamat menikmati. Bagi yang suka goreng-gorengan, jeroan atau daging setengah matang, maka di usia 50 tahun ini harus berpikir kembali sebelum menyantapnya. Namun sekarang tidak perlu ragu lagi untuk makan sepotong cokelat hitam sebagai hidangan penutup.
Jadi silahkan mencampur dan mencocokkan 11 superfoods ini untuk merancang diet seimbang yang akan membuat Anda merasa dan tampak muda seumur hidup…
Sumber:
http://hhdresearch.org/11-superfoods-for-people-over-50/3/
*Aam Bastaman: Dosen Universitas Trilogi. Anggota Tim Kerja Lembaga Produktifitas Nasional (LPN).