Dana Desa untuk Kartu Tenggir Sehat Tingkatkan Layanan Kesehatan

Tenggir.jpg

Gedhe Nusantara melaporkan dari Desa Tenggir yang memanfaatkan Dana Desa (DD) untuk program layanan akses kesehatan bagi warga kurang mampu. Program itu bernama Kartu Tenggir Sehat (KTS). Untuk pelayanan tersebut Desa Tenggir menggandeng Puskesmas Kecamatan Panji bagi warga desa yang tidak tercover dalam BPJS, KIS, SPM, ataupun program kesehatan lainnya.

Desa Tenggir terletak di Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Kartu Tenggir Sehat (KTS) merupakan program yang dikembangkan oleh desa dengan dukungan anggaran dari Dana Desa (DD). Program ini sesuai dengan mandat Undang-undang No 6 tahun 2014 tentang Desa dan Permendagri soal Pengelolaan Keuangan Desa. Program ini sengaja dirintis untuk mewujudkan kepedulian pemerintah desa kepada masyarakat. Melalui program ini, Desa Tenggir berharap agar masyarakat dapat berobat secara gratis di Puskesmas dan tidak perlu membayar uang bulanan, khususnya bagi masyarakat kurang mampu.

Menurut Surnaedi, Kepala Desa Tenggir, Program ini ditetapkan sebagai program desa setelah melalui tahapan Musdes RKPDesa dan APBDesa, bahkan menjadi usulan prioritas masyarakat agar besarnya DD bisa dinikmati secara langsung oleh masyarakat. Program Kartu Tenggir Sehat (KTS) dapat direplikasi oleh sejumlah desa dampingannya di Kecamatan Panji, karena banyak anggota masyarakat yang membutuhkan. Dengan demikian Kartu Tenggir sehat merupakan wujud fungsi Dana Desa untuk meningkatkan layanan dasar, terutama layanan pendidikan dan kesehatan. Apabila berhasil, Ketua Tim Pakar Menteri Desa PDTT Prof Haryono Suyono menganjurkan agar program ini bisa diikuti dengan program gotong royong membangun sarana MCK bagi penduduk yang belum memiliki sarana tersebut, menganjurkan pengembangan Kebun Bergizi di halaman rumah, anjuran bagi ibu hamil dan menyusui agar rajin ke Posyandu dan kesehatan preventif lain, sehingga anggota keluarga bertambah sehat dan tidak perlu sakit sehingga tidak harus pergi untuk dilayani kesehatannya di Puskesmas, dan dana desa dapat dimanfaatkan untuk membangun ekonomi rakyat.

Haryono SuyonoComment