Stroke Harus Ditangani Secara Paripurna

Gemari : Jakarta, 22 November 2019. Informasi dari Yayasan Stroke Indonesia. Yayasan Stroke Indonesia (Yastroki) menyelenggarakan kegiatan hari stroke se dunia di dua tempat, yaitu di Jakarta dan Yogyakarta, di Jakarta diselenggarakan di Auditorium Ancol Beach City Mall sedangkan di Yogyakarta diadakan di Halaman Gedung DPRD Yogyakarta. Tema hari stroke sedunia untuk tahun ini adalah ‘DON’T BE THE ONE”.

Dalam sambutannya Ketua Umum Yastroki Pusat Prof. Teguh A.S. Ranakusuma,SpS (K) mengatakan “ jumlah penderita stroke dari tahun ke tahun terus meningkat, maka dari itu harus ditangani secara paripurna melibatkan seluruh sektor, keluarga, penunjang ambulan, rumah sakit dan yang paling penting pendanaan”. Selanjutnya dikatakan “ stroke adalah menyebabkan pengobatan biaya tinggi dan produktivitas menurun”.ujarnya.

“ Dampak stroke luas sekali, kalau yang kena pejabat kacau semua, intruksi bisa salah semua” ujar Prof. Teguh.

Acara hari stroke di ancol diisi dengan pemberian medali untuk prestasi para Insan Pasca Stroke yang telah berhasil menggoes sepeda sejauh 30 kilometer dari lebak bulus ke Ancol tempat berlangsungnya acara hari stroke, disamping itu juga ada kegiatan senam Imax atau senam otak dan pelepasan burung merpati sebagai simbol kebebasan dan kemandirian Insan Pasca stroke. Peserta yang hadir menginguki acara hari stroke berjumlah 250 orang. Penyelenggaraan hari stroke di Jakarta bekerjasama dengan Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta.

Sedangkan acara  hari stroke di Yogyakarta  dihadiri 150 orang Insan Pasca Stroke dan beserta komunitas masyarakat di Yogyakarta, aktivitas diisi dengan jalan santai di sepanjang jalan malioboro sampai ke tugu titik nol kilometer.

Dalam sambutanya Ketua Yastroki Yogyakarta mengatakan “ Bergabunglah dengan kami pada tanggal 29 Oktober dan buat seluruh  masyarakat Yogya berbicara tentang stroke, dan pada tanggal tersebut seluruh dunia berbicara tentang stroke, utamanya adalah pencegahan dan penanggulangan stroke”, selanjutnya : “ Tema kampanye pada hari stroke dunia tahun 2019 ini lebih ditekankan pada tindakan pencegahan terhadap stroke, perlu diketahui bahwa saat ini satu dari empat penduduk dunia berisiko terkena stroke, dan kebanyakan stroke dapat dicegah dengan mengambil beberapa langkah sederhana. Untuk itu masyarakat dihimbau mengambil tindakan nyata dalam hal  pencegahan dan menyebarkan kata “ Kita Jangan Menjadi Salah Satu Dari Mereka”. Kata Dr. Ismail Ketua Yastroki Yogya.

 Penulis : Budi Yastroki

Para penderita Stroke ikut memeriahkan Hari Stroke se Dunia dengan mengendarai sepada keliling kota

Para penderita Stroke ikut memeriahkan Hari Stroke se Dunia dengan mengendarai sepada keliling kota

Mulyono PrawiroComment