Budi Supriyatno : Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis Perlu Dievaluasi dan Diperbaiki
Prof Dr Budi Supriyatno, MM, MSi terlihat sedang mengajukan pertanyaan kepada promovendus, Marsda TNI Jemi Trisonjaya
GEMARI.ID-JAKARTA. Sebelum melaksanakan tugasnya sebagai seorang guru besar untuk penguji disertasi, pada Sidang Terbuka Promosi Doktor Universitas Satyagama, atas nama Promovendus Marsda TNI Jemi Trisonjaya, Prof Dr Budi Supriyatno, MM, MSi kepada tim gemari.id menjelaskan terkait dengan polemik program andalan Presiden Prabowo Subianto yaitu Program Makan Bergizi Gratis (MGB) yang akhir-akhir ini mendapat sorotan yang cukup tajam dari masyarakat, terutama dengan adanya berita di berbagai media, bahwa banyak anak-anak yang terkena dampak keracuan akibat menyantab Makan Bergizi Gratis. Selasa (23/09/2025).
Prof Budi panggilan akrab Prof Dr Budi Supriyatno, MM, MSi berpandangan, pada prinsipnya saya melihat Program Makan Bergizi Gratis (MBG) itu sangat bagus sekali, karena program ini adalah program andalan Presiden Prabowo Subianto yang kita banggakan. Presiden Prabowo menginginkan, anak-anak Indonesia itu masa depannya bagus, kalau diberi gizi yang bagus, akhirnya akan menciptakan sumber daya manusia ke depan lebih bagus lagi, namun dalam pelaksanaannya memang ada sedikit masalah, seperti anak-anak keracunan, itu perlu dievaluasi lagi oleh pemerintah, khususnya Kepala Badan Gizi Nasional, supaya hal ini diperbaiki lagi, apakah itu pelaksanaan di lapangan ada kesulitan-kesulitan, ada permasalahan-permasalahan itu perlu dievaluasi lagi, sehingga nanti terjadi perbaikan-perbaikannya, paparnya.
Prof Dr Budi Supriyatno, MM, MSi dan beberapa guru besar tim penguji terlihat serius mempersiapkan berbagai pertanyaan yang akan diajukan kepada promovendus
Sebagai Guru Besar Ilmu Pemerintahan, Prof Budi menghimbau kepada pemerintah khususnya Kepala Badan Gizi Nasional yang menangani ini, supaya dievaluasi, sehingga program-program yang menjadi andalan Presiden Prabowo Subianto itu menjadi lebih baik dari yang ada sekarang ini, karena permasalahan anak-anak keracunan itu sudah menjadi berita di dunia maya, itu sudah ribut sekali, seolah-olah ada kesalahan yang fatal, tetapi dari sekian juta anak, itu hanya beberapa persen saja, belum sampai setengah persen, hanya berapa persen lah, sehingga yang harus dilakukan oleh pemerintah adalah melakukan perbaikan, evaluasi sampai ke pelaksanaan di lapangan, jelasnya.
Kemudian kepada masyarakat Prof Budi juga menghimbau, karena ini MBG ini adalah program andalan Presiden Prabowo Subianto, saya mengharapkan supaya masyarakat tetap tenang, jangan sampai terpengaruh dengan berita-berita bohong atau Hoax, sehingga mengakibatkan Program Makan Bergizi Gratis ini menjadi permasalahan. Dengan tegas Prof Budi mengatakan, ini hanya masalah kecil keracunan ini. Saya kira nanti Presiden Prabowo akan menginstruksikan kepada semua pelaksanaan di lapangan, agar supaya pelaksanaan di lapangan, program MGB ini bisa berjalan dengan baik, katanya.
Sebelum menguji disertasi, Prof Dr Budi Supriyatno, MM, MSi berkesempatan berfoto bersama Promovendus Marsda TNI Jemi Trisonjaya dan beberapa guru besar serta senat Universitas Satyagama
Sebagai Guru Besar Universitas Satyagama, Prof Budi menginginkan dan mengharapkan agar program Makan Bergizi Gratis itu berjalan terus, program MBG ini nantinya akan menciptakan anak-anak Indonesia yang berkualitas unggul, anak-anak akan menjadi manusia yang hebat, menyongsong generasi emas tahun 2045, harapannya. @mulyono_dp