Pasukan Pembela Tanah Air dan Bangsa
Peristiwa penculikan Dewi Sinta prameswari Prabu Rana Wijaya menghasilkan berbagai peristiwa lain yang menarik.
Prabu Romo mengutus Anoman untuk memeriksa apakah keadaan Dewi Sinta baik baik saja. Tetap Anoman bertindak lebih jauh dengan mengganggu keadaan di ibu kota Alengka Diraja dengan merusak suasan didalam kerton. Mendobtak penjaga dan suasan di keputren tempat Dewi Sinta ditampung sementara dirayu agar mau melayani Prabu Alengka Diraja raja Alengka.
Raden Radeb Jynbakarno .. adik Rahwana tidak setuju dengan penculikan tersebut, Kedatangan Abiman diijuyi denagn pengrusakan ibukota Alengka Diraja dan sekiatr jerato dan taman Kerajaan. Raja dan punggawa marah besar. Adik raja Raden Jumba karno juga marah besar dan ingin mengusir para pengganggu Kerajaan Alengka Diraja.
Raden Kumbakarno mendesak adiknya raja Alengko Diraja mengembalikan Dewi Sinto kepada Raja Romo Eijaya. R Kumbakarno tidak mau terlibat penculikan Dewi Sinta.
Pada waktu Kerajaan dirusak kunjungan Anoman r Kumbakarno tiak mau ikut mengejat r Anoman. Beliau berusah Menyusun jkejyatan untuk membela krajaan Alengja Dirajam bukan membela Raja Alengka adiknya yang jadi raja.
Pada pertempuran membela Kerajaan R Kumbakarno gugur sebagai pahlawan bangsa dan naik surga,