JuKen Provinsi Sulawesi Tenggara Menggugah Hati Nurani Anggotanya agar Peduli Sesama

GEMARI.ID-KENDARI. Dalam rangka menghadapi Hari Raya Idhul Fitri 2025 yang akan datang, maka Juken Sulawesi Tenggara menggugah hati nurani anggotanya agar lebih peduli terhadap sesama, dengan mengumpulkan infaq sesuai dengan kemampuan dan keikhlasannya, demikian disampaikan Sekretaris JuKen Provinsi Sultra, Drs Muhtar kepada Tim Gemari.id. beberapa hari lalu. Senin (24/03/2025).

Lebih lanjut ia mengatakan, untuk maksud tersebut maka dibentuk Panitia kecil dengan Pak Hasbi, SH sebagai ketua, Pak Muhtar sebagai sekretaris, Ibu Hj. Nurhayati Nahar sebagai Bendahara yang dibantu oleh beberapa orang anggota. Dari kegiatan tersebut telah terkumpul dana infaq sebanyak Rp 6.170.000, ( enam juta seratus tujuh puluh ribu rupiah ) yang terdiri dari  Rp 4.670.000 ( Empat  juta enam ratus tujuh puluh ribu rupiah ) dari anggota Juken Sultra dan Rp 1.500.000 ( satu juta lima ratus ribu rupiah ) dari beberapa orang karyawan  BKKBN Sultra yang masih aktif, katanya.

Selanjutnya, selain dari pada itu kami menerima pula sumbangan  berupa 9 paket sembako dari anggota Juken yaitu dari bapak H. Kasim Pagala yang berisi masing- masing 5 kg beras, 1 kg minyak goreng, 1 kg gula pasir, 1 dos terigu, 2 botol sirup ABC dan indo mie kaldu. Bingkisan sembako tersebut akan kami salurkan mulai hari Jumat 21 Maret 2025 kepada janda Ex pegawai BKKBN yang kami anggap layak mendapatkannya dan tinggal di Kendari atau sekitarnya antara lain janda dari almarhum ; Abu Nandu, Hamka, Irwan Alamsyah, Taherdin M, La Gani, Tasman, La Ufi dan Basri Sorumba.

Khusus sumbangan berupa dana sebanyak Rp 6.170.000 kami rencanakan untuk disalurkan mulai hari Sabtu tanggal 22 Maret 2025 sampai selesai kepada pensiunan yang sedang sakit dan layak diberikan, Pondok Alquran, panti asuhan dan pemulung berupa takjil atau nasi dos.

Sementara itu, menurut ketua JuKen Provinsi Sultra, Drs H Iskandar Muntu, MM, kegiatan ini adalah salah satu program Juken tahun 2025 dan diharapkan semoga kegiatan yang baik seperti ini dapat berlanjut pada tahun-tahun berikutnya, bukan banyaknya tetapi yang lebih penting adalah bagaimana kepedulian tersebut senantiasa terpatri di dalam jiwa masing-masing anggota, sehingga orang yang layak menerima khususnya para janda ex karyawan BKKBN  merasa bahwa mereka masih tetap mendapatkan perhatian dari teman almarhum suaminya di tempat yang dulu almarhum suaminya pernah mengabdikan diri, ujarnya. @mulyono_dp

Mulyono D PrawiroComment