Program Bedah Rumah di Jawa Barat Anggarkan Rp 243 Miliar
Dalam rangka “Hari Keluarga Nasional 2021” perlu kita simak beberapa Program pemerintah yang berhubungan dengan upaya peningkatan kesejahteraan keluarga, khususnya yang berhubungan dengan upaya pengentasan kemiskinan. Salah satunya adalah Program Bedah Rumah yang diselenggarakan oleh Kementerian PUPR yang menyalurkan Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) atau bedah rumah yang mengalokasikan anggaran sebesar Rp 243,28 miliar guna melakukan program bedah rumah di Jawa Barat. Program ini dilaksanakan untuk 13.902 unit rumah tidak layak huni yang ada di provinsi tersebut.
Salah satu dari 14 indikator BPS bahwa sebuah keluarga dianggap miskin adalah rumahnya tidak layak huni. Dari 23 indikator keluarga sejahtera yang paling menonjol bagi keluarga prasejahtera yang hampir 90 persen miskin adalah bahwa rumahnya tidak layak huni, berrlantai tanah, atap bocor dan tidak berjendela. Pada waktu gerakan pengentasan kemiskinan di Indonesia sebelum tahun 2000 diperkenalkan “Gerakan Aladin, yaitu perbaikan atap, lantai dan dinding” rumah keluarga prasejahtera. Dengan cara itu keluarga prasejahtera dibantu menjadi keluarga sejahtera I dan mulai bebas dari kemiskinan melalui bantuan bedah rumah secara gotong royong.
Alangkah baik sekali apabila Pemerintah Daerah dan BKKBN setempat, dalam rangka “Hari Keluarga Nasional 2021” menonjolkan upaya ini keatas permukaan sebagai upaya pengentasan kemiskinan. Dengan demikian upaya bedah rumah bisa menjadi salah satu instrumen untuk upaya ini dengan tindak lanjut keluarga yang miskin atau prasejahtera setelah rumahnya dibedah, diikut sertakan dalam program pemberdayaan keluarga di desanya sehingga angka kemiskinan dapat diturunkan secara sistematis.
Berdasarkan data yang ada, untuk tahap pertama Program BSPS di Jawa Barat diarahkan 10.000 unit rumah tersebar di Kabupaten Cianjur (2.190 unit), Kabupaten Tasikmalaya (2.575 unit), Kota Tasikmalaya (425 unit), Kabupaten Subang (210 unit), Kabupaten Sukabumi (1.960 unit), Kota Sukabumi (130 unit), Kabupaten Indramayu (1.070 unit), Kabupaten Sumedang (90 unit), Kabupaten Bandung (1.350 unit).
Kementerian PUPR tetap jalankan program bedah rumah di tengah pandemi Corona. (Dok Kementerian PUPR). Sedangkan untuk Program BSPS tahap kedua akan dilaksanakan di Kabupaten Tasikmalaya (420 unit), Kabupaten Pangandaran (200 unit), Kabupaten majalengka (200 unit), Kabupaten garut (80 unit), Kota Bandung (350 unit), Kabupaten Ciamis (200 unit), Kabupaten Kuningan (100 unit), Kota Cirebon (100 unit), Kabupaten Cirebon (630 unit), Kabupaten Indramayu (370 unit), Kabupaten Cianjur (125 unit).