Contoh Bumdes yang Berhasil

Reviewed by Yuli SE., MM

Tulisdan ini asdalah Laporan pada Kementerian Desa PDTT yang desbar luakan untuk contoh Bumdes lain yang sedang tumbuh subur di Desa-desa si Indonesia. Usaha BUMDes atau yang dikenal sebagai (Badan Usaha Milik Desa) merupakan jenis usaha yang dikelola dan diprioritaskan untuk perkembangan desa tentu berbeda dengan contoh bisnis modal 5 juta . Anggaran dana untuk usaha ini dikucurkan langsung oleh pemerintah dan diserahkan langsung pengelolaannya kepada masyarakat desa yang bersangkutan. BUMDes merupakan salah satu langkah pemerintah dalam mengupayakan pemerataan sehingga tidak ada kesenjangan antara perkotaan dan pedesaan. Dengan membangun ekonomi pedesaan yang maju, diharapkan masyarakatnya akan juga memiliki kemandirin dalam hal memajukan desanya. Sehingga kita tidak lagi mengenal istilah desa tertinggal. BUMDes diharapakan dapat melahirkan industri industri kreative yang akan bisa memberdayakan masyarakat desa tersebut. Sehingga kita tidak lagi mengenanal masyarakat di pedesaan yang merantau ke kota hanya untuk mencari pekerjaan.

Desa merupakan wilayah terkecil dalam tatanan pemerintahan di indonesia. Selama ini desa dikenal memiliki peradaban yang lokal dan primitif serta sangat kental dalam nilai nilai luhur dan budaya. Sebenarnya dari sini anda tentu sudah bisa menjadi potensi. Dimana industri kreative BUMDes dapat di dasari dari nilai yang terus dipertahankan tentunya hal ini berbeda dengan ciri ciri usaha waralaba . Penilaian kampungan selalu melekat bagi anda yang tinggal di desa, dimana teknologi dan informasi sulit di akses. Namun hal ini tidak berlaku lagi saat program BUMDes mulai masuk. Dengan prakarsa dan ide ide kreatif bahkan beberapa BUMDes di bawah ini mampu membuktikan bahwa usaha yang digagas oleh orang orang kampung ternyata mampu meraih kesuksesan dan menghasilkan omset yang besar. Berikut contoh usaha BUMdes yang sudah berhasil dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. Simak daftar lengkapnya.

1. BUMDes Tirta Mandiri Desa Ponggok

Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dengan nama Tirta Mandiri merupakan sebuah usaha yang digagas di bidang kepariwisataan. Terletak di Provinsi Jawa Tengah tepatnya di Desa Ponggok, BUMDes ini dinobatkan sebagai BUMDes terbaik. Dan sekaligus sebagai BUMDes dengan usah yang memiliki omset mencapai 10.36 Milyar dengan Laba Bersih 6,5Milyar hal ini termasuk ciri ciri usaha menengah . Cukup mencengangkan bukan. Bahkan saat ini BUMDesTirta Mandiri telah berhasil mengembangkan usahanya dengan mendirikan minimarket, dan rumah makan tenda. Tadinya usaha mereka hanya berawal dari wisata air yaitu kolam renang.

Namun, animo masyarakat yang tertarik berkunjung sangat luar biasa. Yaitu 600 pengunjung hanya pada hari biasa dan meningkat hingga 2 kali lipat lebih selama masa liburan dan saat weekend yakni mencapai 1.500 pengunjung. Sebuah capaian yang luar biasa san hal ini menunjukkan bahwa desa juga memiliki potensi untuk bisa bersaing dengan daerah perkotaan yang notabene lebih maju. Kunci keberhasilah Desa Ponggoh dalam menghasilkan BUMDes yang pada akhirnya bisa meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakatnya tentu patut dicontoh. Terutama bagai desa desa lain yang baru akan memulai membuka usaha BUMDes nya.

2.  BUMDes Multianggaluku Mandiri Desa Kalukubula

Meskipun tidak memiliki keuntungan sefantastis Desa Ponggok namun, kehadiran BUMDes Multianggaluku Mandiri di Desa Kalukubula Kabupaten Sigi Provinsi Sulawesi tengah mampu meningkatkan taraf hidup masyarakatnya. Usaha toko penyaluran barang barang bersubsidi dari pemerintah sangat membantu masyarakat untuk bisa menikmatinya secara meratam sehingga kualitas dan kemampuan hidup mereka menjadi terjamin.

Dengan modal 35 juta yang berasal dari dana desa BUMDes ini menjadi penyalur subaidi pemerintah seperti beras, gas elpiji, gula dan bawang merah. Antusias masyarakat yang luar biasa membuat BUMDes ini ramai dikunjungi dan barang yang ada ditoko selalu habis terjual. Meakipun begitu jumlah keuntungan yang diperoleh hanya mencapai 4 juta perbulannya. Namun hal itu tidak menjadi penghalang untuk bisa membuka jenis usaha lain dari hasil keuntungan tersebut. Dalam waktu dekat rencananya akan dibuka warung kopi dengan  akses internet yang termasuk usaha modal 10 juta rupiah hal ini sekaligus untuk mewadahi ibu ibu yang memiliki keahlian membuat kue dapat menjajalannya disini.

Haryono SuyonoComment