Bincang-Bincang Bersama Menteri Desa PDTT

Menteri Desa PDTT Drs. Abdul Halim Iskandar MPd bersama Keta Tim Pakar, Prof. Dr. Haryono Suyono

Pagi ini Menteri Desa PDTT, Drs. Abdul Halim Iskandar MPd di Ruang Kerjanya menerima Ketua Tim Pakar Menteri Desa PDTT, Prof. Dr. Haryono Suyono. Dalam pertemuan akrab karena keduanya sudah saling mengenal sejak beliau sebagai Ketua DPRD di Jombang dan Provinsi Jawa Timur, Haryon Suyono secara khusus mengucapkan selamat atas kepercayaan sangat beear yang diberikan oleh Presiden Jokowi kepada beliau untuk memegang tanggung jawab sebagai Menteri Desa PDTT yang memiliki tanggung jawab sangat besar. Dalam pertemuan pagi itu keduanya membahas empat isu penting yang berhubungan dengan pembangunan sumberdaya manusia Indonesia,  pengentasan kemiskinan, pengembangan desa dan transmigrasi.  

Dalam perbincangan pagi itu Prof Dr Haryono Suyono, di Kantor Menteri Desa PDTT, Drs. Abdul Halim Iskandar membahas peningkataqn mutu tenaga pendamping dan para punggawa desa melalui Akademi Desa 4.0 yang telah di kembangkan oleh Kementerian Desa PDTT, termasuk kerja sama dengan Universitas Terbuka dan ratusan Perguruan Tinggi yang tergabung dalam Pertides dan kemungkinannya membuka kesempatan kepada Perguruan Tinggi lain untuk bergabung. Menanggapi hal ini Menteri sependapat bahwa sesuai dengan kesepakatan dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, sebanyak mungkin Perguruan Tinggi dibuka kesempatan bergabung, utamanya dalam menyambut kesempatan kuliah merdeka selama satu sampai tiga semester di desa. Bahkan Menteri telah siap membentuk tiga komisi untuk membantu mempersiapkan kegiatan tersebut.

Dalam pengentasan kemiskinan dibahas kemungkinan kerja sama dengan Kepala BKKBN dr. Hasto Wardoyo SpOG dalam penggunaan Peta Keluarga yang memiliki keunikan guna mengetahui keluarga prasejahtera dan sejahtera I yang hampir 90 persen miskin sebagai upaya penajaman sasaran agar upaya pengentasan kemiskinan makin sangat terarah dan melalui intervensi bantuan yang terarah itu tingkat kemiskinan bisa diturunkan lebih cepat.

Dalam peningkatan Desa tertinggal diusulkan agar para mahasiswa yang akan melakukan Kuliah dalam Kampus Merdeka di desa bisa diarahkan untuk membantu Desa tertinggal dengan indikator yang mantap dan dipersiapkan bersama oleh Dirjen terkait dari Kementerian Des PDTT sehingga bisa sangat terarah agar upaya para mahasiswa membantu pemberdayaan di desa dalam keluahnya akan mendorong percepatan Desa tertinggal yang berkembang menjadi desa mandiri.

Dalam hal pengembangan transmigrasi keduanya sempat menyinggung keputusan Pertemuan bersama dengan berbagi perguruan tinggi yang diprakarsai oleh Universitas Gadjah Mada untuk dipergunakan dengan baik dalam penghembangan transmigrasi yang dinamik agar kepadatan daerah padat dapat menolong pembangunan daerah potensial yang sangat membutuhkan tenaga, prasarana dan dukungan yang lebih besar. Menteri Desa PDTT, Drs. Abdul Halim Iskandar MPd sangat menghargai pertemuan dan topik-topik yang dibahas pagi tadi bersama Prof Dr Haryono Suyono yang menyampaikan pokok-pokok pikiran terkait dengan penuh keakraban dan banyak yang sejalan dengan upaya pembangunan yang tidak saja diukur dari penggunaan anggaran pembangunan yang terserap, sekaligus merangsang partisipasi masyaraakat luas secara gegap gempita dalam gerakan pembangunan yang bersifat gotong royong yang memberikan penghargaan kepada masyarakat luas untuk mengambil peran dan kontribusi positif yang bermakna.