Universitas Trilogi menjadi penyambung Tol Langit bersama Menteri Kominfo

sahnaz.jpg

Pada Hari Pendidikan Nasional 2019, Dr. Sahnaz Ubud, Plt Rektor Universitas Trilogi di Jakarta, melaporkan kepada Pembina Universitas Trilogi, Haryono Suyono, bahwa sehari sebelumnya mendampingi Mnteri Kominfo yang berada di Timika, Papua, Rudiantara,  bahwa beliau memberikan sambutan di muka sekitar 50 guru SD di muka puluhan pejabat Pendidikan Nasional di Timika disiar sambungkan langsung ke Universitas Trilogi di Jl. Kalibata, Jakarta. Di Kampus Universitas Trilogi di Jakarta, Ibu Febrianti Yuli, Kaprodi PGSD, dan Dr Anies Lasiati dari PIC, siap dan memberikan materi kuliah sederhana melalui jalur “maya” kepada siswa yang berkumpul dan mendengarkan dengan tekun di Timika di Papua.

Para siswa yang beruntung dari Natuna dan Timika bersama para tamunya menyaksikan dengan penuh antusias pemanfaatan hasil dari Proyek Palapa Ring Barat dan Ring Timur yang diuji coba tersebut. Sementara itu Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Muhajir Effendy, dari kantornya di Jakarta tersambung melalui saluran biasa ke Universitas Trilogi, memberikan sambutan dan rasa terima kasihnya tersambung melalui Saluran Palapa Ring yang sama ke posisi Menteri Kominfo yang mengikuti dengan tekun dan penuh kebanggaan, suara dan gambar, yang jelas dan tidak terganggu di Timika, nun jauh di Papua, bersama para siswa yang tidak menyangka bahwa mereka mendengarkan dari guru di Jakarta.

Pemanfaatan Jalur “Maya” dari Jakarta ke Timika dan Natuna itu dari Jakarta ditunggui pula oleh Dr Ahmad Hermawan Dirrektur Utama PT PII yang berusaha memajukan infrastruktur untuk kemajuan pendidikan di daerah-daerah yang selama ini jauh dari jangkauan sistem pendidikan lama yang dalam era industri 4.0 akan bisa diselesaikan melalui sistem pendidikan jarak jauh modern dengan menggunakan internet dan jalur maya yang terjamin akurasi dan mutunya untuk anak didik calon pemimpin bangsa. Suatu demonstrasi bahwa pada Hari Pendidikan Nasional tahun ini, pemerintah memberikan perhatian yang tinggi terhadap masa depan anak bangsa di mana saja mereka itu berada. Semoga.