Selamat jalan Pak Eka menghadap Ilahi
Dengan tenang dan hanya diawali sakit selama satu dua hari, Pak Eka Wajaya (98 tahun) telah dipanggil oleh Tuhan Yang Maha Kuasa. Dengan rasa haru, kita mengucapkan selamat jalan kepada beliau disertai doa semoga segala kesalahan beliau dimaafkan dan semua pengabdian dan jasanya kepada masyarakat luas mendapat penghargaan yang setinggi-tingginya dan beliau ditempatkan pada tempat yang nikmat di sisiNya, Amin. Seperti saya kenal, Pak Eka Wajaya adalah salah satu tokoh “orang kaya” yang pada tahun 1994-1995 ikut berseru lantang membela orang miskin dan bersama dengan para “konglomerat” yang peduli keluarga miskin ikut bersama pak Harto dan Haryono Suyono menyerukan kepada para konglomerat peduli terhadap usaha pengentasan kemiskinan dengan menyisihkan sedikit, kemudian disepakati sebesar 2 persen, dari keuntungan usahanya untuk disumbangkan bagi upaya pengentasan kemiskinan.
Pada waktu Haryono Suyono bersama-sama dr. Loet Affandi dan Dr. Mohammad Soedharmadi dan kawan-kawannya dari BKKBN mengadakan “gerilya” kepada para pengusaha kaya agar bersedia bergabung dalam usaha bersama membantu “keluarga miskin” dalam acara “diplomasi makan siang”, pak Eka merasa terkejut karena acara makan itu di bayari, padahal biasanya yang membayar adalah para pengusaha. Acara makan siang sebagai awal rangkaian “gerilya” itu berhasil sehingga para pengusaha satu demi satu bersedia bergabung dan mengumpulkan dana untuk kemudian membentuk suatu Yayasan yang dinamakan Yayasan Dana Sejahtera Mandiri atau Damandiri.
Dengan modal seadanya, Yayasan Damandiri bersama BKKBN bergerak cepat mendampingi pemerintah mengentaskan kemiskinan melalui Gerakan Keluarga Sejahtera pada sekitar 40.000 desa mendampingi program IDT pada sekitar 20.000 – 22.000 desa berhasil menurunkan kemiskinan menjadi sekitar 11 persen dan mendapatkan penghargaan PBB yang diserahkan langsung oleh Dirjen UNDP kepada Presiden RI pada tahun 1997 di Jakarta. Pak Eka Wijaya, Om Liem, Pak Sudwikatmono dan banyak konglomerat lainnya ikut berjasa menjadi pendukung dana untuk stimulan gerakan besar yang gegap gempita dan berhasil tersebut. Selamat jalan pak Eka menyusul rekan-rekan lain yang mendahului beliau. Semoga perjalanan pak Eka menghadap Allah, Tuhan Yang Maha Esa, lancar dan tidak ada halangan apapun. Amin.