Dewi Sulistyani : Irjen Pol Dr Hermanta Adalah Sosok yang Tegas, Jujur dan Ingin Sempurna
Dr Ir Dewi Sulistyani, MM, MSi terlihat sedang menyimak paparan disertasi dari bimbingannya, Irjen Pol Hermanta
GEMARI.ID-JAKARTA. Mantan Rektor Universitas Satyagama, Dr Ir Dewi Sulistyani, MM, MSi beberapa hari lalu mendampingi bimbingannya promovendus Irjen Pol Hermanta maju pada Sidang Terbuka Promosi Doktor Universitas Satyagama. Sebagai Co-Promotor ia berusaha keras untuk membantu agar promovendus bisa lulus dalam menghadapi berbagai pertanyaan dari tim penguji pada sidang terbuka tersebut. Sidang Terbuka dipimpin oleh Wakil Rektor I Bidang Akademik yang merangkap sebagai Dekan Fakultas Hukum, Humaniora dan Bisnis, Dr Ednawan Prihana, MSi, dan tim penguji terdiri dari, Prof Dr Tjahya Supriatna, SU, Prof Dr Budi Supriyanto, MM. MSi, Prof Dr Gunawan Tangkilisan dan Dr Ir Murdiyono, MSi. Sabtu (30/08/2025).
Seusai sidang terbuka dan promovendus Irjen Pol Hermanta dinyatakan lulus dengan predikat sangat memuaskan, Dr Ir Dewi Sulistyani, MM, MSi kepada tim gemari.id menyampaikan komentarnya, doktor yang baru lulus ini (Irjen Pol Dr Hermanta) awalnya memang sudah sibuk di Kepolisian, tetapi yang bersangkutan masih ingin lebih menyempurnakan lagi jalannya pemerintahan di Kepolisian, sehingga ia mengikuti kuliah doktor ilmu pemerintahan di Universitas Satyagama, katanya.
Sebelum sidang terbuka promosi doktor dimulai, Dr Ir Dewi Sulistyani, MM, MSi sempat berfoto bersama guru besar dan anggota senat Universitas Satyagama
Lebih lanjut ia menambahkan, promovendus melihat adanya waktu yang lama, dwelling time masalah di pelabuhan Tanjung Priok, maka ia meneliti di situ. Kami bersyukur setelah ia meneliti di pelabuhan Tanjung Priok, walaupun dengan banyaknya pekerjaan, ia mendapatkan tugas itu sekalian meneliti, jadi ia menemukan beberapa faktor-faktor atau variabel yang menentukan terjadi masalah lamanya dwelling time atau waktu tunggu muatan di Pelabuhan. Sehingga tidak berimbas pada penuhnya lapangan penumpukan, tingginya volume kendaraan yang berdampak pada kemacetan lalu-lintas di pelabuhan dan tingginya beban pelayanan pada waktu tertentu, seperti hari jumat dan sabtu menjadi waktu peakseason kegiatan di pelabuhan Tanjung Priok.
Setelah ia menganalisis, meneliti dan menemukan penyebabnya, serta menyelesaikan penyebabnya dan membuat suatu model penyelesaiannya, kemudian diterapkan di pelabuhan Tanjung Priok, Alhamdulillah… di tahun 2022 lalu, walaupun belum selesai atau belum lulus jadi doktor karena saking sibuknya, tetapi dia sudah bisa membuat pelabuhan Tanjung Priok yang tadinya 9 hari untuk dwelling time, menjadi hanya 2,7 hari untuk dwelling time, imbuhnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, yang bersangkutan juga pernah mendapatkan penghargaan dari Bapak Presiden Joko Widodo, terkait dengan wilayah bersih dan bebas korupsi, dan penghargaan dari Presiden Joko Widodo ini adalah satu-satunya, luar biasa dan Alhamdulillah. Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Joko Widodo dan terima kasih juga kepada Bapak Irjen Pol Hermanta yang telah mengabdikan ilmunya walaupun belum lulus (waktu itu) sudah berhasil dan membawa harum nama Universitas Satyagama, jelasnya.
Promovendus Irjen Pol Hermanta terlihat sedang menyampaikan paparannya di hadapan sidang terbuka promosi doktor Universitas Satyagama
Sebagai Co-Promotor ia berharap kepada Irjen Pol Dr Hermanta, semoga yang bersangkutan bisa lebih meningkat lagi karirnya, dan bisa menerapkan ilmu pemerintahan di lingkungan kerja di pemerintahan saat ini, sehingga bisa lebih sempurna lagi, harapannya.
Selama yang bersangkutan mengikuti bimbingan disertasi, menurut Ibu Dewi panggilan akrab Co-Promotor, Dr Ir Dewi Sulistyani, MM, MSi, karena saking sibuknya, Irjen Pol Hermanta terlebih dahulu memberikan hasil tulisannya dalam bentuk disertasi, kita berikan komentar pada saat ujian, diperbaiki dulu, kemudian lewat email dikirim lagi, setelah kita koreksi, kita sampaikan lewat email kepada IrJen Pol Hermanta. Setelah diperbaiki dan dianggap beres, ia ingin bertemu dengan kami untuk meminta tanda tangan. Itu pun melalui proses yang cukup panjang dan tentunya ada juga proses tanya jawab.
Sebenarnya yang bersangkutan sudah lulus ujian di tahun 2021, kemudian di tahun 2022 setelah ada Covid, ada perubahan dia memperbaiki lagi, tanpa kita suruh pun ia tetap melakukan perbaikan-perbaikan. Sebenarnya lulusnya di tahun 2022, hanya saja karena sibuknya, belum sempat maju Sidang Terbuka dan baru tahun 2025 ini ia bisa maju pada Sidang Terbukanya, jelas Dewi.
Dr Ir Dewi Sulistyani, MM, MSi memberikan ucapan selamat kepada doktor baru, yang baru saja dikukuhkan, Irjen Pol Dr Hermanta
Sebagai Co-Promotor, secara pribadi Ibu Dewi memandang, bahwa Irjen Pol Dr Hermanta karakternya orang yang sempurna, inginnya disertasinya itu prefect, ia maunya sudah benar-benar rapi, baru berani untuk maju, untuk dikoreksi, jadi hanya sedikit. Ia sebelum maju untuk bimbingan sudah melihat-lihat contoh disertasi temannya, melihat juga jurnar-jurnal dan lainnya. Apabila dirasa sudah cukup lengkap, baru ia mau datang ke Promotor/Co-Promotor, jadinya kita sebagai Co-Promotor ngoreksinya itu enak, cuma dikit begitu, paparnya.
Disamping itu, Irjen Pol Dr Hermanta itu mempunyai karekter dan sifat yang sangat tegas, berani mengambil keputusan dan apabila memutuskan sesuatu dicari dulu penyebabnya. Kemudian mencari solusi cara penyelesaiannya. Saya lihat sifatnya itu tegas, mantab dan yakin, dan apabila ada masukkan segala macam, biasanya ia tidak main asal percaya, ia mempunyai percaya diri yang hebat, jujur, dan ingin sempurna, pungkasnya. @mulyono_dp