Menikmati Kasih Sayang Sepanjang Masa

Prof Dr Haryono Suyono saat memberikan komentar pada acara Bedah Buku tulisan Yuni Sugiarti, ST, M.Kom dan Dr Oos M Anwas, MSi

GEMARI.ID-JAKARTA. Yuni Sugiarti, ST, M.Kom dan Dr Oos M Anwas, MSi menggelar acara Bedah Buku secara online dan offline. Saya hanya sempat menulis kata pengantar singkat seperti berikut yang dengan penuh haru saya tulis sebagai rasa bangga atas kematangan dan kemajuan pikiran dan cara cerita yang tetap jujur dan dinamik, demikian dijelaskan Prof Dr Haryono Suyono. Kamis (14/07/2022).  

Lebih lanjut mantan Menko Kesra dan Taskin di era Orde Baru ini menjelaskan, saya menulis bahwa saya termasuk beruntung karena mengenal Dr. Oos M. Anwas, MSi sebagai mahasiswa Komunikasi S2 Universitas Indonesia dan berlanjut pada S3 IPB. Saya ikut menguji karya disertasinya bersama para Guru Besar IPB lainya yang luar biasa. Secara pribadi juga beruntung karena sempat mengujinya di lapangan sebagai staf yang harus mencari bahan guna menyusun laporan tahapan strategi pemberdayaan yang mengantar keluarga prasejahtera secara nasional dengan awalan ikut serta sebagai peserta KB yang dinamis, jelas Haryono.

Selanjutnya mantan Ketua Yayasan Damandiri ini mengatakan, laporan Dr Oos M Anwas, MSi setelah saya edit seperlunya diterbitkan oleh Yayasan Damandiri dengan nama saya agar berbobot secara institusional dan dibaca. Dari garapan awal tersebut disusun strategi pemberdayaan secara sistematis, sehingga melalui tahapan dan sasaran yang jelas melalui  dukungan berbagai intervensi terarah dan berhasil mencapai tujuan dalam demensi waktu yang lebih cepat dari “target” yang ditetapkan, lebih singkat dan berhasil menempatkan sasaran sebagai partisipasi aktif yang merasa memiliki program yang sangat dibanggakan dan akan dibayar dengan nyawa karena merupakan tanda komitmen kebanggaan bersama, kata Haryono  

Dr Oos M Anwas, MSi saat menyampaikan informasi tentang buku yang ditulisnya.

Mantan Kepala BKKBN ini menambahkan, buku yang disusun pasangan ini adalah wujud pertanda komitmen kasih sayang Ibu Yuni Sugiarti dan Pak Oos M Anwas di ruang tamu, di kamar, di gang-gang sempit dan di garasi mobil di rumah kediaman mereka berdua yang secara fisik kelihatan seperti daun-daun Aglaonema, tetapi sesungguhnya merupakan simbol dari cinta kasih tanpa batas dari pasangan intelektual muda penuh imajinasi. Secara jujur, buku ini membuka tanpa ada yang disembunyikan rahasia kenapa “Hobi bisa dikembangkan menjadi Rezeki” seperti halnya “Sampah bisa dirubah menjadi Berkah” atau “Dengan KB menjadi Panutan Dunia”.  Secara detaii rahasia itu dibuka oleh pasangan Yuni Sugiarti dan Oos M Anwas secara polos seperti yang dikerjakannya sewaktu Oos muda saya tugasi ke desa-desa di tahun 90-an dan awal tahun 2000-an. Karena penyajian mereka berdua bersifat jujur dan keinginan berbagi “cinta” yang mesra dengan komitmen  jelas dan penuh imaginasi, mewajibkan kita membaca buku “perubahan sosial” karya Ibu Yuni Sugiarti, ST, M.Kom dan Dr Oos M Anwas, MSi tersebut, tambahnya.

Guru Besar Universitas Airlangga ini berharap, semoga pasangan ini menulis lebih banyak contoh-contoh kasih sayang sebagai hasil komitmen terhadap pengembangan ilmu untuk rakyat banyak, pungkas Haryono.

Haryono SuyonoComment