Kegiatan Belajar STIKes MRH Jakarta Seimbang Antara Teori dan Praktek
GEMARI.ID-JAKARTA. Salah satu mahasiswa STIKes Mitra RIA Husada Jakarta, Vemy Intan Amanda dari Program Studi Kesehatan Masyarakat, saat ditemui wartawan GEMARI di kampusnya, yang terletak di kawasan Cibubur, Jakarta Timur, ia mengatakan bahwa dirinya sangat bangga bisa melanjutkan kuliah di perguruan tinggi kesehatan yang sangat didambakan saat ia masih duduk di bangku SMA. Kamis, 21 Oktober 2021.
Dengan bangga ia menjelaskan, bahwa kuliah di kampus ini dengan berbagai alasan yang antara lain karena tempat kuliah atau kampusnya sangat strategis dan akses menuju kampus sangat mudah dijangkau, selain itu, menurut informasi yang ia dapat, bahwa lulusan STIKes MRH Jakarta cepat mendapat pekerjaan. Disamping itu, kondisi perkuliahannya sangat nyaman dan menarik, serta perguruan tinggi ini memiliki dosen yang semuanya menguasai ilmu yang diajarkan, serta para dosennya mampu membimbing mahasiswa dalam berbagai kegiatan kampus. Fasilitas yang dimiliki STIKes MRH Jakarta sangatlah lengkap, seperti halnya perpustakaan, laboratorium Kesmas yang dapat mendukung mata kuliah, tambahnya.
Ia menambahkan, jika mahasiswa mengalami kesulitan atau pun kendala, maka para dosen dan tenaga pendukung lainnya dengan cepat membantu mengatasinya. Untuk kegiatan belajarnya pun terkesan seru, jadi bisa seimbang antara prakek dan teorinya. Adanya kemudahan dalam kegiatan Praktek Belajar Lapangan (PBL) sesuai dengan peminatan, terutama untuk saya yang peminatan keselamatan dan kesehatan kerja karena bekerjasama dengan rumah sakit dan perusahaan, dimana kegiatan tersebut melatih saya dan memberikan pengalaman, tandasnya.
Vemy berharap setelah lulus nanti ia akan mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan bidang minatnya yaitu bidang Kesehatan dan Keselamatan Kerja atau K3 yang menjadi cita-citanya sejak kecil. Disamping itu Vemy berharap STIKes MRH Jakarta ke depan semakin banyak mahasiswanya dan perguruan tinggi kesehatan ini bisa membuka peminatan sebanyak-banyaknya atau setidaknya bisa membuka program studi baru yang menjadi idaman banyak orang, pungkasnya. (MDP).