Tanaman Hidroponik Desa Bontokaddopepe Jadi Percontohan di Takalar

takalar.jpg

Laporan yang dihimpun Gedhe Nusantara dari Takalar awal Juni lalu menjelaskan bahwa Pemerintah Desa Bontokaddopepe berhasil menciptakan inovasi program pertanian untuk budi daya tanaman hidroponik. Tanaman tersebut sangat cocok dengan kondisi Desa Bontokaddopepe yang tidak memiliki lahan yang luas.

Desa Bontokaddopepe terletak di Kecamatan Galesong Utara, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan. Plt Desa Bontokaddopepe, Ismail Dg.Sitaba, mengatakan, tanaman hidroponik ini sangat unik karena tidak menggunakan tanah sebagai media tanam tanpa menggunakan pestisida sebagai pupuk.

Harga pasar dari hasil tanaman inipun jauh lebih mahal dengan jenis tanaman ataupun sayuran yang ditanam dengan pake tanah atau pupuk. “Ini inovasi yang menjanjikan dan pasarnya bagus karena lebih mahal,” kata Ismail.

Hal senada juga disampaikan Irwan Dg. Sitakka sebagai penggagas inovasi ini mengungkapkan, tanaman ini sangat unik dan sangat mudah mengembangkannya jika tahu teknik dan metode yang digunakan. “Saya kira mudah mengembangkan jika tahu tekniknya,” ujar Dg Sitakka. Diharapkan inovasi tanaman hidroponik bisa berkembang dan menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kabupaten Takalar terkhusus di Kecamatan Galesong Utara. “Tanaman inipun sudah diperkenalkan pada Pemerintah Kabupaten Takalar dan Alhamdulillah mendapat respon positif,” terang Dg Sitakka.

Ia pun mengatakan jika tanaman hidroponik ini kini menjadi salah satu ikon baru di Desa Bontokaddopepe. Warga pendatang pun silih berganti berkunjung melihat tanaman yang kini menjadi percontohan di Takalar itu.

Haryono SuyonoComment