Kuliah On Line Lemhannas untuk Angkatan ke 60

Pagi ini hari Jumat 15 Mei 2020 suatu Panel yang dipimpin oleh Brigjen Pol Emanuel Sarosa dari Lemhannas para ahli Kependudukan yang terdiri dari Prof. Dr. Haryono Suyono, Dr. Sony Harjono dan Brigjen Pol Edian Tanjung telah memberikan paparan kepada sekitar 100 peserta Lemhannas angkatan ke 60 dari pukul 7.30 sampai pukul 12.00 melalui sistem kuliah on line tentang masalah Kependudukan, Pembangunan, khususnya pembangunan pedesaan dan implikasinya secara luas dalam peningkatan sumber daya manusia  dan pengentasan kemiskinan.

Kuliah on line itu setelah dibuka oleh pembawa acara langsung dilanjutkan oleh Moderator yang menyatakan bahwa Kuliah On Line ini merupakan bagian yang wajib diikuti oleh seluruh peserta angkatan ke 60 dari rumah masing-masing, sehingga diharapkan dapat berjalan lancar karena setiap peserta telah mahir menghadapi komputer masing-masing. Rupanya bukan kuliah yang pertama karena para peserta yang terdiri dari tokoh-tokoh senior antar Kementrian, antar Angkatan dari TNI , guru besar berbagai Perguruan Tinggi dan sekitar sepuluh atau lebih peserta dari luar negeri sudah mahir menggunakan sistem Kuliah On Line tersebut.

Sebaliknya pak Haryono Suyono didampingi oleh Bima Wiryono yang bertindak sebagai asisten dari awal sampai akhir kuliah dengan lancar tanpa hambatan suatu apa.

Kuliah pagi itu dimulai sejak program KB dimulai pada tahun 1970, keberhasilannya di tahun 1989 dengan diperolehnya Penghargaan PBB berupa UN Population Awards sampai akhirnya disambung dengan Pembangunan Desa dan Masyarakat desa dengan hasil-hasil yang gemilang. Dalam membahas pembangunan desa disinggung upaya membangun infrastruktur desa, empat prioritas utama, Prukades, Bumdes, Embung Desa dan Lapangan Olah Raga Desa. Disinggung juta upaya pengentasan keluarga dengan anak kurang gizi dan stunting.

Pembicara kedua, Brigjen Pol Edian Tanjung berbicara masalah transmigrasi di masa jaman Pak Harto serta kebijaksanaan di masa jaman sekarang, suatu kebijaksanaan dari upaya guna memeratakan penduduk berubah menjadi pembangunan daerah yang prakarsanya di serahkan kepada daerah, suatu kebijakan yang sama sekali berbeda karena tidak terlalu mementingkan penyelesaian pemerataan penduduk lagi.

Pembicara ketiga adalah Dr. Soni Harjono dari Lembaga Demogrfi UI yang mengupas tentang masalah MDGs dan SDGs secara tuntas.

Setelah itu dilanjutkan dengan tanya jawab yang sangat luas sampai tiga tahapan yang diikuti oleh tidak kurang dari 15 peserta yang secara aktif mengajukan beragam pertanyaan dan saran yang sangat menarik.

Pertemuan kuliah on line itu baru diakhiri pada pukul 12.00 dengan ucapan terima kasih oleh Moderator dan penyelenggara atas sumbangan pikiran dan tanya jawab yang hidup. Semoga ada manfaatnya untuk seluruh bangsa Indonesia. Aamiin.