Traveler Tic Talk: Menara N Seoul

Salah satu lokasi yang harus dikunjungi  di Seoul berdasarkan info pariwisata Korea Selatan adalah  N Seoul Tower.  Maka dalam perjalanan di Ibukota Korea Selatan hari berikutnya saya mengunjungi menara N Seoul. N singkatan dari bukit Namsan, lokasi menara itu berada.  Seringkali orang cukup menyebutnya menara Seoul saja. Namun saat ini Seoul punya gedung pencakar langit yang  sangat  tinggi (salah satu yang tertinggi di dunia), Lotte Tower Seoul. Jadi  sebutan Seoul N, mungkin untuk membedakan dengan  Lotte Tower Seoul.

Menara Namsan Seoul dibangun pada tahun 1969 sebagai menara transmisi terintegrasi pertama Korea yang menyiarkan siaran televisi dan radio di seluruh ibu kota. Tinggi menara ini mencapai 236.7 meter (777 kaki) dari dasar tanah bukit Namsan dan berada di ketinggian 479.7 meter (1,574 kaki) di atas permukaan laut. Terdapat empat balkon pengamatan (di balkon pengamatan ke-4, terdapat restoran berputar, dan berputar sekali selama bebera papuluh menit), dan juga toko oleh-oleh dan dua restoran di atasnya. Sejak dibuka untuk umum pada tahun 1980, telah menjadi landmark Seoul yang sangat disukai masyarakat maupun wisatawan asing.

Bagaimana maju dan modern-nya kota Seoul bisa dilhat dari menara N Seoul yang terletak  bukit Namsan ini. Untuk mencapai ke sana, bisa diambil alternatif menggunakan cable car. Meskipun bisa juga naik dengan berjalan kaki (terutama bagi penggemar hiking) sekitar 30 menit ke bukit Namsan, dari stasiun cable car. Saya lebih menyarankan naik cable  car, karena dapat merasakan sensasi naik perbukitan  dengan kereta kabel.

Sebelum memasuki areal menara terdapat   Locks of Love, yang terletak di Roof Terrace, yang merupakan dek kayu yang luas yang suasananya eksotis, membuatnya sangat populer di kalangan pelancong. Terdapat ribuan gembok terkunci melekat pada pagar yang ditaruh oleh orang-orang Seoul atau  pengunjung lain yang ingin mengabadikan cintanya, bisa ditebak maksudnya,  melambangkan kasih sayang mereka yang tak pernah terlepas (terkunci).

Untuk naik ke  cable car, Jika naik Metro, kereta bawah tanah, maka bisa turun di  Myeong-dong Station (Seoul Subway Line 4), Exit 3. Belok kanan ke arah hotel Pasific, kemudian berjalan menanjak kira-kira 10 menit (tergantung kecepatan jalan, tentu saja). Namun bisa juga dari arah Namsan Oreumi: Dari perempatan Hoehyeon (antara Myeong-dong dan Hoehyeon Subway Stations, Subway Line 4), jalan terus ke Namsan Tunnel 3. Ada Namsan Oreumi elevator gratis dari the Memorial Plaza langsung ke tempat cable car. Kalau tidak naik elevator, maka harus berjalan menanjak menuju cable  car.

Tiket cable car 6,000 Korean Won. Sekitar 5  menit mencapai bukit Namsan, lokasi N Seoul Tower. Tapi dari tempat pemberhentian cable car tetap masih harus jalan kaki lagi,  menaiki bukit. Pemandangan sepanjang perjalanan naik ke bukit Namsan dimana menara berlokasi sangat menakjubkan, karena ke  bawah kita bisa  melihat salah satu bagian kota Seoul. Sampai di puncak bukit, maka akan tampak menara N Seoul menjulang.   

Untuk naik ke menara tentu harus bayar.  Perlu menyediakan 10,000 Won. Masuk dan naik ke menara sampai balkon pengamatan (observatory deck) atau anjungan menara. Di pintu masuk anda akan ditawari berfoto. jika tidak tertarik silahkan bilang saja tidak. karena memang berbayar sekitar minimum 15.000 Won untuk satu lembar foto. Kemudian berjalan melalui beberapa ruangan, salah satunya seperti ruang replika kota Seoul melalui pencahayaan pada lantai, kita seolah-solah ada di atas kota, bisa menginjak lalu  lintas jalan raya, gedung-gedung, dan lain-lain. Selanjutnya, masuk ke ruangan lain, ruang cahaya berwarna kebiruan, dengan titik-titik cahaya putih, seperti kunang-kunang, konon menggunakan teknologi Organic Light-Emitting Diode (OLED), sumbangan salah satu perusahaan elektronik Korea. Kita tidak bisa melihat satu sama lain,  saya kira ini untuk pelengkap sensasi.  Terus terang, saya tidak mengeksplor lebih jauh ruangan ini. Selanjutnya,  masuk lift dan naik ke lantai atas menara (balkon pengamatan).

Selamat datang anda ada di  puncak  tengah-tengah kota Seoul. Dari setiap balkon pengamatan terlihat pemandangan yang menakjubkan karena setiap bagian kota Seoul bisa kelihatan dari atas. Bagi yang phobia ketinggian mungin tidak terlalu bisa menikmati, tapi menaranya sendiri sangat kokoh. Sore menjelang malam barangkali waktu terbaik untuk naik ke menara N  Seoul. Sore karena pemandangan kota masih nampak terlihat jelas. Malam kita bisa menikmati lampu kota Seoul yang berwarna warni dan gemerlap. Kita dibimbing untuk mengenal Seoul dari ketinggian.

Berada di puncak menara N Seoul seperti berada di tengah-tengah kota Seoul.  Saat berada di Puncak N Seoul Tower di balkon pengamatan,  maka  wajah kota Seoul terlihat jelas. Berjalanlah memutar mengitari menara, setiap bagian kota Seoul terlihat. Bangunan-bangunan tinggi, taman dan hutan, sungai yang membelah kota Seoul,  area residensial, ataupun sibuknya lalu lintas di jalan-jalan raya kota Seoul. Berada di menara N Seoul seperti membaca kemajuan ekonomi Korea Selatan yang sangat pesat. Di negara ini semua hal dikerjakan menggunakan otomatisasi, modern dan efisien, termasuk bagaimana menara indah ini dikelola, canggih.

Menara N Seoul tentu saja jangan dilewatkan jika berkunjung ke Korea Selatan. Atraksi dan panorama  yang menarik buat pelancong yang datang dari berbagai penjuru dunia. Seringkali ditemui dan selalu ada saja pelancong dari Indonesia. Maka saat ketemu pertanyaan mereka ataupun pertanyaan saya selalu sama: Dari Indonesia? 

 Aam Bastaman (Universitas Trilogi, Jakarta). Penulis buku serial Traveler Tic Talk.